Strategibola-Crystal Palace melaju ke semifinal Piala FA usai mengalahkan Fulham dengan penampilan gemilang Eberechi Eze. Kemenangan ini menjadi momen bersejarah bagi The Eagles yang tampil meyakinkan sejak awal laga.
Crystal Palace Tampil Dominan di Craven Cottage
Gol Cepat Buka Keunggulan
Pertandingan yang digelar di Craven Cottage, markas Fulham, langsung memanas sejak menit awal. Crystal Palace mengambil inisiatif serangan lebih dulu. Tak butuh waktu lama, pada menit ke-9, Eberechi Eze membuka keunggulan melalui tendangan bebas melengkung yang tak mampu dijangkau kiper Bernd Leno.
Gol cepat ini memberi semangat tambahan bagi skuad Roy Hodgson yang tampil agresif dan terorganisir. Fulham yang mencoba bangkit justru kesulitan menembus lini pertahanan Palace yang dikomandoi Joachim Andersen.
Eze Jadi Bintang Lapangan
Tak berhenti di situ, Eze kembali mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-33. Kali ini melalui aksi individu memukau dari tengah lapangan, menggiring bola melewati dua pemain Fulham dan melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti.
Gelandang berusia 25 tahun itu benar-benar menjadi momok bagi Fulham sepanjang babak pertama. Statistik mencatat, Eze menyelesaikan 90% operan sukses, menciptakan 4 peluang emas, dan mencetak dua gol indah.
Fulham Kesulitan Bangkit, Palace Kunci Kemenangan
Perubahan Taktik Tak Efektif
Pelatih Fulham, Marco Silva, mencoba mengubah taktik di babak kedua dengan memasukkan Bobby Decordova-Reid dan Willian. Namun, perubahan itu tak mampu mengimbangi pressing tinggi dari Palace. Setiap upaya Fulham selalu dipatahkan oleh Cheick Doucouré dan Tyrick Mitchell yang tampil solid.
Fulham hanya mampu mencatatkan satu tembakan tepat sasaran sepanjang laga, menunjukkan betapa sulitnya mereka menembus pertahanan Palace.
Gol Ketiga Akhiri Perlawanan
Menit ke-77, kemenangan Crystal Palace dipastikan lewat gol Jean-Philippe Mateta yang memanfaatkan assist matang dari Michael Olise. Skor 3-0 bertahan hingga akhir laga dan membawa The Eagles terbang tinggi ke semifinal Piala FA.
Roy Hodgson: “Kami Bermain dengan Karakter”
Pelatih Roy Hodgson memuji penampilan anak asuhnya, terutama Eberechi Eze. “Kami bermain dengan karakter, dengan disiplin, dan semangat yang luar biasa. Eze menunjukkan kualitasnya sebagai pemain top,” ujarnya dalam konferensi pers pascalaga.
Hodgson juga menyebut kemenangan ini sebagai momentum penting menjelang akhir musim. “Kami ingin menyelesaikan musim ini dengan sesuatu yang berarti. Dan sekarang, kami hanya satu langkah lagi ke Wembley,” imbuhnya.
Eberechi Eze, Simbol Kebangkitan Crystal Palace
Penampilan Eze kali ini menegaskan statusnya sebagai jantung permainan Palace. Setelah sempat cedera panjang, kini ia kembali menjadi pembeda di lini tengah. Dengan teknik tinggi, visi bermain cerdas, dan ketenangan di depan gawang, Eze menjadi senjata utama Roy Hodgson.
Musim ini, Eze telah mencetak 8 gol dan 6 assist di semua kompetisi. Performanya terus menanjak dan menarik perhatian klub-klub besar, termasuk rumor ketertarikan dari Arsenal dan Tottenham Hotspur.
Semifinal Piala FA: Siapa Lawan Berikutnya?
Dengan hasil ini, Crystal Palace menjadi tim kejutan yang berhasil menembus semifinal bersama Manchester City, Liverpool, dan Chelsea. Drawing semifinal akan digelar pekan depan dan publik menantikan siapa lawan Palace selanjutnya.
Jika mampu mempertahankan performa seperti saat melawan Fulham, bukan tidak mungkin Crystal Palace membuat sejarah baru dan tampil di final Piala FA untuk pertama kalinya sejak tahun 2016.
