Strategibola – Jens Raven, striker muda Timnas Indonesia U23, resmi bergabung dengan Bali United untuk musim 2025/26. Simak perjalanan dari Belanda ke Liga 1 dan perannya dalam proyek jangka panjang Serdadu Tridatu.
Dari Belanda ke Pulau Dewata: Jens Raven Resmi Gabung Bali United
Bali United resmi memperkenalkan Jens Raven sebagai rekrutan baru mereka untuk musim 2025/26. Striker muda yang tengah naik daun bersama Timnas Indonesia U23 ini dikontrak selama tiga musim, dan diperkenalkan kepada publik pada Minggu, 13 Juli 2025.
Langkah ini menjadi sinyal kuat bahwa Serdadu Tridatu serius dalam memperkuat sektor serangan mereka untuk menghadapi persaingan di Liga 1. Raven, yang baru berusia 19 tahun, mencuri perhatian lewat performa impresif baik di level klub di Belanda maupun bersama Garuda Muda.
“Kami resmi memperkenalkan Jens Raven sebagai striker baru untuk Bali United selama tiga musim ke depan,” ujar CEO Bali United, Yabes Tanuri, dikutip dari laman resmi klub. “Semoga Jens Raven bisa menjawab harapan dan memberikan prestasi untuk tim ini.”
Perjalanan dari FC Dordrecht ke Liga 1
Sebelum bergabung dengan Bali United, Jens Raven bermain untuk FC Dordrecht U21 di Belanda. Bersama klub muda Eredivisie tersebut, ia mencatatkan 6 gol dari 20 pertandingan—catatan yang menandakan konsistensi dan potensi besar sebagai penyerang tengah.
Tak hanya bersinar di Eropa, Raven juga berkontribusi besar untuk Timnas Indonesia kelompok usia. Ia menjadi bagian penting dari skuad yang menjuarai Piala AFF U19 2024 dan telah mencetak total 8 gol dalam 17 penampilan bersama Garuda Muda.
Dengan postur tinggi menjulang 187 cm, kecepatan, dan gaya bermain modern, Raven digadang-gadang sebagai salah satu talenta paling menjanjikan dalam generasi muda Indonesia. Keputusannya untuk bermain di Liga 1 menjadi langkah besar dalam karier profesionalnya.
Peran Johnny Jansen dan Staff Belanda
Transfer Jens Raven ke Bali United tidak lepas dari pengaruh pelatih kepala Johnny Jansen. Pelatih asal Belanda yang punya pengalaman di Eredivisie itu menjadi figur sentral dalam meyakinkan Raven untuk memilih Indonesia sebagai destinasi selanjutnya.
Selain Jansen, dua asisten pelatih dari Belanda—Ronnie Pander dan Jeffrey Talan—juga turut memberi dampak positif. Kehadiran tim pelatih dengan latar belakang yang sama membuat Raven merasa percaya diri untuk memulai tantangan baru bersama Bali United.
Tantangan Baru, Harapan Besar
Musim 2025/26 akan menjadi ujian pertama Jens Raven di kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Namun dengan dukungan penuh dari tim pelatih dan manajemen, ekspektasi terhadap pemain muda ini sangat tinggi.
“Jens Raven adalah striker potensial yang dibutuhkan tim saat ini,” tegas Yabes Tanuri, menggambarkan kepercayaan klub terhadap sang pemain.
Dengan kontrak tiga musim, Raven tidak hanya dilihat sebagai solusi jangka pendek, tetapi sebagai bagian penting dari proyek jangka panjang Bali United. Tim berharap Raven dapat berkembang menjadi ikon baru di lini depan, sekaligus menjadi bintang masa depan bagi Timnas Indonesia senior.
Penutup: Babak Baru Jens Raven Dimulai
Publik sepak bola Tanah Air kini menaruh perhatian pada Jens Raven. Perpindahannya dari Belanda ke Bali bukan hanya soal transfer pemain, tapi juga simbol dari era baru pemain muda diaspora Indonesia yang memilih pulang dan membangun karier di Liga 1.
Mampukah Jens Raven menjawab ekspektasi dan membuktikan dirinya sebagai ujung tombak mematikan Serdadu Tridatu? Jawabannya akan mulai terkuak saat peluit musim baru dibunyikan.