Real Madrid Akhirnya Tumbang, Xabi Alonso Dapat PR Berat Usai Dihajar Atletico 5-2

Real Madrid Akhirnya Tumbang, Xabi Alonso Dapat PR Berat Usai Dihajar Atletico 5-2

Startegibola – Real Madrid akhirnya mencatatkan kekalahan perdana sejak ditangani Xabi Alonso. Setelah tujuh kemenangan beruntun, Los Blancos dipaksa menyerah 5-2 dari Atletico Madrid dalam laga derby ibukota di Estadio Metropolitano, Sabtu (27/9/2025) malam WIB.

Awalnya pertandingan berjalan seimbang. Babak pertama berakhir imbang 2-2, memberi harapan bagi Madrid untuk terus melanjutkan tren positif. Namun, di paruh kedua segalanya runtuh. Atletico tampil lebih efektif, menambah tiga gol, dan membuat Los Blancos tak berdaya.

Rapuhnya Pertahanan Madrid

Lini belakang Madrid yang sebelumnya cukup solid akhirnya terkuak kelemahannya. Bek muda andalan, Dean Huijsen, terlihat kesulitan memenangkan duel udara. Beberapa kali ia gagal menghentikan aliran bola silang yang kemudian dimanfaatkan Atletico untuk mencetak gol.

Statistik memperlihatkan perbedaan mencolok. Atletico melepaskan 13 tembakan, delapan di antaranya dari dalam kotak penalti. Fakta ini menunjukkan betapa longgarnya pertahanan Madrid dalam menjaga area berbahaya.

Serangan Madrid Mandul di Babak Kedua

Masalah lain yang tak kalah serius adalah lini depan yang benar-benar tumpul. Madrid hanya mencatat enam percobaan tembakan sepanjang laga, dengan dua yang tepat sasaran. Lebih ironis, tidak ada satu pun yang mengarah ke gawang di babak kedua.

Sebaliknya, Atletico tampil jauh lebih tajam. Dari tujuh tembakan tepat sasaran, lima berhasil menjadi gol. Efektivitas penyelesaian inilah yang menjadi pembeda utama dalam pertandingan.

PR Berat untuk Xabi Alonso

Kekalahan ini jelas menjadi sinyal bahaya bagi Xabi Alonso. Taktik yang sebelumnya membawa Madrid selalu menang kini terlihat memiliki celah besar. Keseimbangan antara serangan dan pertahanan belum terjaga dengan baik.

Selain memperbaiki lini belakang, Alonso juga harus mencari cara agar lini serang kembali tajam. Minimnya kreativitas dan akurasi serangan menunjukkan adanya masalah struktural dalam permainan Los Blancos.

Jika hal ini tidak segera diperbaiki, Madrid akan kesulitan menjaga konsistensi di La Liga maupun Liga Champions. Publik dan media pasti akan semakin menekan jika rentetan kemenangan awal musim berubah menjadi tren negatif.

Alarm Awal Musim

Meski musim masih panjang, kekalahan 5-2 ini menjadi alarm keras bagi Real Madrid. Gelar juara tidak bisa diraih hanya dengan modal start bagus tanpa perbaikan nyata.

Xabi Alonso harus mampu meracik ulang strategi, memperbaiki koordinasi antarlini, dan mengembalikan mental juara tim. Jika tidak, hasil memalukan ini bisa menjadi titik balik menuju keterpurukan.

Comments are closed.

Exit mobile version