Strategibola – Timnas Indonesia diprediksi turunkan skuad terbaik melawan Lebanon di FIFA Matchday (8/9/2025). Nama-nama kelas Eropa seperti Jay Idzes, Calvin Verdonk, Kevin Diks, hingga Miliano Jonathans siap unjuk gigi.
Ujian Sesungguhnya Garuda
Timnas Indonesia akan menghadapi laga penting kontra Timnas Lebanon dalam FIFA Matchday September 2025. Duel ini digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (8/9/2025) pukul 20.30 WIB.
Setelah menang besar 6-0 atas Chinese Taipei, kini Patrick Kluivert diprediksi tak lagi melakukan banyak eksperimen. Saatnya, para pilar utama Garuda turun ke lapangan.
Saat Pemain Eropa Jadi Andalan
Nama-nama yang mentas di Eropa seperti Jay Idzes (Italia), Calvin Verdonk (Prancis), dan Kevin Diks (Jerman) diperkirakan langsung mengisi sektor pertahanan. Ketiganya baru saja pindah klub, dan laga ini bisa jadi panggung debut resmi mereka bersama Indonesia.
Di lini depan, Ragnar Oratmangoen berpeluang kembali tampil sejak menit awal. Winger serba bisa ini absen cukup lama namun dinilai cocok untuk menggedor pertahanan Lebanon.
Sementara itu, Miliano Jonathans yang tampil meyakinkan kala debut melawan Chinese Taipei, kemungkinan besar akan diberi kesempatan tampil sejak awal.
Pemain Lokal Tetap Dilirik
Meski mengandalkan pemain Eropa, Kluivert diyakini tetap memberi ruang bagi pemain lokal. Beckham Putra dan Ricky Kambuaya bisa menjaga keseimbangan lini tengah. Sementara Rizky Ridho tetap menjadi pilihan utama di jantung pertahanan mendampingi Jay Idzes.
Prediksi Formasi Indonesia
Formasi yang dipilih Patrick Kluivert diperkirakan 4-2-3-1, dengan keseimbangan antara pengalaman dan kreativitas baru.
Prediksi Susunan Pemain Indonesia vs Lebanon:
-
Kiper: Emil Audero
-
Belakang: Kevin Diks, Jay Idzes, Rizky Ridho, Calvin Verdonk
-
Tengah: Jopey Pelupessy, Thom Haye, Beckham Putra, Ricky Kambuaya, Miliano Jonathans
-
Depan: Ragnar Oratmangoen
Pelatih: Patrick Kluivert
Kesimpulan
Laga melawan Lebanon akan menjadi ujian sesungguhnya bagi Indonesia setelah pesta gol kontra Chinese Taipei. Dengan komposisi pemain Eropa yang kini merata, Garuda memiliki modal besar untuk meraih kemenangan kedua di Surabaya.
