Strategibola – Berikut adalah hasil drawing atau undian untuk sektor tunggal putra bulu tangkis Olimpiade 2024, termasuk wakil Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie.
Pengundian dilakukan pada Jumat (12/07/2024) sore WIB oleh BWF di Kuala Lumpur, Malaysia.
Sebanyak 41 pemain akan bertarung di sektor tunggal putra Olimpiade 2024, yang terbagi dalam 13 grup, dari Grup A hingga Grup P. Tapi , tiga grup yakni Grup B, Grup F, dan Grup O, berstatus ‘Bye’ alias tidak berpenghuni.
Juara dari Grup A, Grup E, dan Grup P akan mendapat bye di babak 16 besar. Pemain unggulan 1 ditempatkan di Grup A, unggulan 2 di Grup P, unggulan 3 dan 4 diundi antara Grup E dan L, unggulan 5 hingga 8 diundi di Grup C, G, J, dan N, sementara unggulan lainnya diundi secara acak.
Setiap grup akan berisi tiga pemain, kecuali Grup P yang dihuni unggulan 2 dan Grup E/L yang dihuni unggulan 3, masing-masing berisi empat pemain.
Hasil Undian Ginting dan Jojo
Indonesia memiliki dua wakil di sektor ini: Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie.
Ginting berada di Grup H dan akan bersaing melawan Toma Junior Popov serta Howard Shu.
Sementara itu, Jonatan Christie atau Jojo berada di Grup L. Ia akan menghadapi Lakshya Sen, Kevin Cordon, dan Julien Carraggi.
Ginting dan Jojo harus menjadi juara grup untuk bisa melaju ke babak berikutnya. Hanya pemain yang berada di posisi teratas yang akan melanjutkan perjuangan.
Berikut hasil drawaing tunggal putra bulu tangkis Olimpiade 2024:
- Grup A: Shi Yu Qi (China), Soren Opti (Suriname)
- Grup B: BYE
- Grup C: Kunlavut Vitidarn (Thailand), Kalle Koljonen (Finlandia), Georges Julien Paul (Mauritius)
- Grup D: Kenta Nishimoto (Jepang), Dmitriy Panarin (Kazakhstan), Brian Yang (Kanada)
- Grup E: Anders Antonsen (Denmark), Ade Resky Dwicahyo (Azerbaijan), Collins Valentine Filimon (Austria)
- Grup F: BYE
- Grup G: Lee Zii Jia (Malaysia), Viren Nettasinghe (Srilanka), Pablo Abian (Spanyol)
- Grup H: Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia), Toma Junior Popov (Prancis), Howard Shu (Amerika Serikat)
- Grup I: Chou Tien Chen (China Taipei), Lee Cheuk Yiu (Hong Kong), Luis Ramon Garrido (Meksiko)
- Grup J: Kodai Naraoka (Jepang), Jeon Hyeok Jin (Korea Selatan), Ygor Coelho (Brasil)
- Grup K: Prannoy H. S. (India), Le Duc Phat (Vietnam), Fabian Roth (Jerman)
- Grup L: Jonatan Christie (Indonesia), Lakshya Sen (India), Kevin Cordon (Guatemala), Julien Carraggi (Belgia)
- Grup M: Loh Kean Yew (Singapura), Uriel Francisco Canjura Artica (El Savador), Jan Louda (Chile)
- Grup N: Li Shi Feng (China), Tobias Kenzi (Swiss), Anuoluwapo Juwon Opeyori (Nigeria)
- Grup O: BYE
- Grup P: Viktor Axelsen (Denmark), Nhat Nguyen (Irlandia), Misha Zilberman (Israel), Prince Dahal (Nepal)