Strategibola – Maverick Vinales batal tampil di MotoGP Australia dan Malaysia 2025 akibat cedera bahu. Pol Espargaro kembali dipercaya KTM Tech 3 sebagai pengganti sementara.
Absennya Vinales Jadi Pukulan untuk KTM Tech 3
Tim Red Bull KTM Tech 3 mengonfirmasi kabar kurang menggembirakan: Maverick Vinales kembali harus menepi dari lintasan MotoGP 2025.
Pebalap asal Spanyol itu dipastikan tidak akan tampil di dua seri penting, yaitu MotoGP Australia (17–19 Oktober) di Phillip Island dan MotoGP Malaysia (24–26 Oktober) di Sirkuit Sepang.
Keputusan ini diambil setelah proses pemulihan cedera bahu Vinales yang tak kunjung pulih total. Sebagai gantinya, KTM menunjuk Pol Espargaro untuk kembali mengisi posisi Vinales di dua seri tersebut.
Kronologi Cedera Bahu yang Tak Kunjung Pulih
Masalah bahu kiri Vinales bermula dari kecelakaan keras di Tikungan 4 Sirkuit Sachsenring, saat sesi Kualifikasi 2 MotoGP Jerman pada pertengahan Juli lalu.
Ia sempat mengalami dislokasi bahu kiri dan didiagnosa mengalami retak ringan di tulang bahu, yang membuatnya harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Meski dokter menyarankan waktu pemulihan hingga 16 pekan, Vinales sempat memaksa diri turun di beberapa balapan, termasuk MotoGP Mandalika. Namun, rasa sakit yang terus muncul akhirnya membuatnya menyerah.
“Kami sudah berusaha mencoba semua opsi. Tapi bahu saya belum siap untuk menahan tekanan balapan penuh. Lebih baik fokus pemulihan daripada memperburuk kondisi,” kata Vinales dalam keterangan singkat kepada media Spanyol.
Pol Espargaro Kembali ke Paddock Tech 3
Sebagai langkah cepat, KTM kembali mempercayakan motor RC16 kepada Pol Espargaro — test rider yang sebelumnya juga menggantikan Vinales di MotoGP Ceko dan Hungaria.
Espargaro mengaku menerima panggilan darurat ini dengan perasaan campur aduk.
“Tidak pernah menyenangkan menggantikan rekan setim yang cedera. Saya tahu Maverick sudah berjuang keras untuk tetap balapan. Semoga masa istirahat ini membantu pemulihannya,” ujar Espargaro dalam rilis resmi tim.
Pebalap berusia 34 tahun itu juga menegaskan bahwa tujuannya bukan hanya sekadar finis, tetapi membantu pengembangan motor dan mendukung performa KTM di akhir musim.
“Saya akan berusaha memberikan data terbaik untuk tim. Phillip Island selalu menjadi sirkuit yang spesial bagi saya, dan saya ingin memanfaatkan momen ini sebaik mungkin,” tambahnya.
Kondisi Terkini dan Rencana KTM ke Depan
Meski absen di dua seri beruntun, pihak Red Bull KTM Tech 3 masih optimistis Vinales bisa kembali sebelum musim berakhir. Namun, tim medis belum memastikan kapan ia siap kembali ke trek.
Manajer tim mengisyaratkan kemungkinan Vinales akan menutup musim lebih awal jika proses rehabilitasi tidak menunjukkan perkembangan signifikan.
Di sisi lain, kehadiran Pol Espargaro dipandang sebagai peluang untuk memperkuat kolaborasi pengembangan motor 2026. KTM menilai Espargaro punya pengalaman teknis dan karakter balap agresif yang bisa membantu riset tim di lintasan cepat seperti Phillip Island dan Sepang.
Musim Sulit bagi Vinales
Cedera ini melengkapi musim yang cukup berat bagi Vinales setelah awal tahun yang menjanjikan.
Meski sempat finis podium di MotoGP Portugal, performanya terus menurun setelah kecelakaan di Sachsenring. Tekanan makin bertambah karena KTM tengah bersaing ketat di papan tengah melawan Ducati dan Aprilia.
Kini, fokus utama Vinales adalah pemulihan penuh agar bisa tampil 100% pada MotoGP 2026. Ia berharap waktu istirahat ini menjadi titik balik untuk bangkit kembali musim depan.
Kesimpulan
Absennya Maverick Vinales dari dua seri penting MotoGP 2025 menjadi kehilangan besar bagi KTM Tech 3.
Namun, kehadiran Pol Espargaro diharapkan mampu menjaga stabilitas tim sekaligus memberikan kontribusi teknis bagi pengembangan motor.
Jika proses rehabilitasi berjalan lancar, bukan mustahil Vinales bisa kembali ke lintasan sebelum musim berakhir — membawa semangat baru setelah masa sulit akibat cedera bahu yang panjang.