Strategibola-Francesco Bagnaia semakin percaya diri menjelang MotoGP Amerika Serikat 2025. Pembalap Ducati Lenovo tersebut mengungkapkan kesiapannya untuk tampil agresif di Circuit of The Americas (COTA), Austin, Texas. Berbekal performa impresif di seri-seri sebelumnya, Bagnaia yakin bisa bersaing di barisan depan dan kembali meraih hasil maksimal.
Bagnaia: “Saya Siap Mode Full Attack”
Bagnaia, yang saat ini menjadi salah satu favorit juara dunia, menegaskan bahwa dirinya akan mengusung strategi menyerang di GP Amerika. COTA dikenal sebagai salah satu trek yang menantang dengan kombinasi tikungan tajam dan trek lurus panjang, namun Pecco—sapaan akrabnya—mengaku sudah menemukan ritme terbaiknya.
“Saya merasa sangat percaya diri dengan performa motor saat ini. Tim telah bekerja sangat keras untuk memberikan paket terbaik, dan saya siap untuk mode full attack di Austin,” ujar Bagnaia dalam sesi wawancara.
Statistik Bagnaia di COTA: Tren Positif
Dalam beberapa musim terakhir, Bagnaia menunjukkan peningkatan performa di COTA. Pada MotoGP 2023, ia finis di posisi kedua setelah pertarungan sengit dengan Marc Marquez. Sementara di musim 2024, Pecco berhasil naik podium dan menunjukkan bahwa Ducati mampu beradaptasi dengan baik di lintasan tersebut.
Jika melihat tren positifnya, Bagnaia berpeluang besar untuk mengamankan kemenangan pertamanya di Amerika musim ini. Dengan perkembangan motor Ducati Desmosedici GP25 yang semakin kompetitif, peluang Bagnaia semakin terbuka lebar.
Ancaman dari Rival: Marquez, Martin, dan Quartararo
Meski percaya diri, Bagnaia tetap mewaspadai ancaman dari para pesaingnya. Marc Marquez yang kini membela tim Gresini Racing akan menjadi salah satu rival utama. Selain itu, Jorge Martin dan Fabio Quartararo juga tidak bisa dipandang sebelah mata, mengingat keduanya kerap tampil solid di trek ini.
Namun, Pecco menegaskan bahwa dirinya fokus pada performanya sendiri dan percaya dengan kemampuan Ducati untuk memberikan hasil maksimal.
“Saya tidak terlalu memikirkan siapa yang ada di grid. Yang terpenting adalah bagaimana saya memaksimalkan potensi motor dan strategi balapan. Kami sudah memiliki data yang cukup untuk menghadapi GP Amerika dengan strategi terbaik,” tambahnya.
Ducati Optimis dengan Performa Bagnaia
Tim Ducati Lenovo juga menunjukkan kepercayaan penuh terhadap Bagnaia. Manajer tim, Davide Tardozzi, menegaskan bahwa mereka telah melakukan persiapan matang agar Pecco bisa tampil maksimal di COTA.
“Kami tahu betapa sulitnya balapan di sini, tetapi Bagnaia selalu menunjukkan peningkatan dari waktu ke waktu. Dengan setup yang sudah kami persiapkan, kami optimis bisa meraih podium, bahkan kemenangan,” ujar Tardozzi.
MotoGP Amerika Serikat 2025: Momentum Penting bagi Bagnaia
MotoGP Amerika Serikat menjadi salah satu seri krusial dalam perebutan gelar juara dunia. Dengan persaingan yang semakin ketat, setiap poin akan sangat berharga bagi Bagnaia untuk menjaga posisinya di klasemen.
Jika mampu tampil dominan di Austin, peluangnya untuk mempertahankan gelar juara dunia akan semakin besar. Kini, tinggal menunggu apakah Pecco bisa benar-benar menyalakan mode full attack dan mengukir sejarah di COTA pada MotoGP Amerika Serikat 2025.
