Strategibola – Persija Jakarta sukses comeback menaklukkan Arema FC 2-1 di Stadion Kanjuruhan berkat dua gol Eksel Runtukahu. Laga panas ini penuh drama, kartu, dan pembuktian mental juara.
Pertandingan panas antara Arema FC dan Persija Jakarta di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (8/11/2025), berakhir dramatis dengan kemenangan tipis 2-1 untuk Macan Kemayoran. Duel klasik dua tim besar Liga 1 ini tidak hanya menyajikan adu taktik, tapi juga emosi, semangat, dan tensi tinggi yang membuat suasana stadion mendidih sejak menit pertama.
Arema Unggul Cepat, Tapi Gagal Menjaga Momentum
Tuan rumah tampil menggigit di awal pertandingan. Dukungan Aremania yang memadati stadion membuat tekanan besar ke lini pertahanan Persija. Hasilnya, Valdeci Moreira berhasil membuka keunggulan Arema di menit ke-12 lewat sepakan keras dari dalam kotak penalti yang tak mampu ditepis kiper lawan.
Namun keunggulan itu justru membuat Arema kehilangan fokus. Alih-alih menambah gol, mereka mulai kehilangan kendali permainan. Pola menyerang yang terlalu terburu-buru membuat banyak peluang terbuang, sementara Persija perlahan menemukan ritme terbaiknya.
Babak Kedua Milik Persija
Memasuki babak kedua, pelatih Persija, Mauricio Souza, melakukan beberapa pergantian yang mengubah arah pertandingan. Masuknya pemain-pemain cepat di lini depan membuat tekanan Persija meningkat tajam.
Bintang lapangan malam itu tak lain adalah Eksel Runtukahu. Striker yang dikenal pekerja keras ini mencetak dua gol beruntun untuk Persija, masing-masing di menit ke-57 dan ke-70. Gol pertama ia cetak memanfaatkan umpan terobosan Riko Simanjuntak, sedangkan gol kedua lahir lewat kerja sama apik dengan Marko Simic.
Aksi brilian Runtukahu membuat pertahanan Arema kalang kabut. Meski tuan rumah berusaha bangkit di menit-menit akhir, lini pertahanan Persija tampil solid menahan setiap serangan.
Laga Panas Penuh Kartu
Pertandingan ini berjalan keras dan penuh tensi. Wasit harus bekerja ekstra mengeluarkan beberapa kartu kuning untuk meredam emosi pemain dari kedua kubu. Bahkan, sempat terjadi adu argumen di tepi lapangan yang memicu sorakan penonton. Meski begitu, laga tetap berakhir dengan kondusif hingga peluit panjang dibunyikan.
Kemenangan Berarti untuk Persija
Tambahan tiga poin ini membuat Persija Jakarta memperkokoh posisi mereka di papan atas klasemen sementara Liga 1 2025/2026. Mentalitas pantang menyerah setelah tertinggal lebih dulu jadi bukti bahwa tim ibu kota sudah kembali menemukan karakternya sebagai salah satu kandidat kuat juara musim ini.
Sementara bagi Arema FC, kekalahan di kandang sendiri kembali menunjukkan persoalan klasik mereka: gagal menjaga konsistensi dan fokus di babak kedua. Pelatih akan punya banyak pekerjaan rumah untuk memperbaiki koordinasi lini belakang yang tampak mudah kehilangan bentuk ketika ditekan.
Catatan Akhir
Laga Arema vs Persija kali ini menegaskan satu hal: sepak bola bukan hanya soal unggul cepat, tapi soal kemampuan menjaga ritme dan mental sampai menit terakhir. Persija melakukannya dengan sempurna, sementara Arema harus belajar dari kegagalan menjaga keunggulan.
Kemenangan ini bukan sekadar tiga poin — tapi juga pernyataan bahwa Macan Kemayoran masih punya taring tajam di setiap laga besar.











