Strategibola.com – Gerard Pique mungkin lebih dikenal sebagai salah satu bek terbaik dalam sejarah Barcelona dan Timnas Spanyol, tetapi kali ini ia menarik perhatian publik Indonesia karena komentarnya yang penuh optimisme untuk Garuda. Mantan pemain yang pernah menjuarai Liga Champions dan Piala Dunia itu menunjukkan dukungan terbuka kepada Timnas Indonesia dan keyakinannya bahwa suatu hari nanti Indonesia akan mampu menembus putaran final Piala Dunia.
Komentar ini hadir di tengah situasi pasang-surut perjalanan Timnas Indonesia, terutama setelah harapan menuju Piala Dunia 2026 harus terhenti di putaran keempat zona Asia. Meski begitu, Pique menegaskan bahwa kegagalan saat ini bukanlah akhir dari segalanya, melainkan bagian dari proses panjang menuju kematangan tim nasional.
Gerard Pique: Indonesia Punya Masa Depan Cerah
Gerard Pique menyampaikan bahwa Indonesia tidak boleh patah semangat setelah gagal lolos ke Piala Dunia edisi 2026. Ia justru melihat bahwa fondasi sepak bola Indonesia telah berkembang pesat dan berada di jalur yang benar.
Dalam pernyataannya, Pique menegaskan bahwa kegagalan sesaat tidak mencerminkan masa depan Timnas Indonesia. Menurutnya, setiap negara yang tumbuh dalam sepak bola membutuhkan waktu, pondasi yang kuat, serta konsistensi dalam pembangunan pemain muda.
Pique menyebut bahwa Indonesia memiliki energi besar, basis penggemar yang luar biasa, serta talenta-talenta muda yang mulai bersinar dalam beberapa tahun terakhir. Hal-hal tersebut adalah modal penting untuk bersaing di level dunia.
Potensi Besar Sepak Bola Indonesia

Starting XI Timnas Indonesia saat melawan Irak di round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, 12 Oktober 2025 di King Abdullah Sports City. (c) AP Photo/Ali Issa
Indonesia merupakan salah satu negara dengan basis suporter terbesar di dunia. Stadion-stadion selalu penuh, atmosfer sepak bola selalu bergelora, dan minat masyarakat terhadap olahraga ini sangat tinggi. Pique menilai ini sebagai keunggulan besar yang tidak semua negara miliki.
Menurutnya, negara dengan populasi lebih dari 200 juta penduduk selalu memiliki potensi untuk melahirkan pemain-pemain kelas dunia jika sistem pembinaan dijalankan dengan benar. Energi publik dan kecintaan masyarakat pada sepak bola membuat Indonesia sangat layak bermimpi tampil di turnamen terbesar dunia.
Selain itu, beberapa tahun terakhir Indonesia mulai memperlihatkan perkembangan signifikan:
Infrastruktur latihan yang makin meningkat
Akademi sepak bola yang lebih terstruktur
Pemain diaspora yang memperkuat kualitas tim nasional
Kompetisi usia muda yang semakin aktif
Dengan kombinasi faktor tersebut, Pique menilai Indonesia hanya tinggal menunggu waktu sebelum menembus panggung terbesar.
Saran Pique: Fokus pada Pembinaan Usia Muda
Salah satu poin yang paling ditekankan Gerard Pique adalah investasi dalam pengembangan pemain muda. Menurutnya, semua negara yang mampu bersaing di Piala Dunia pasti memiliki sistem pembinaan usia dini yang kokoh.
Pique memandang bahwa Indonesia sudah berada di jalur yang tepat, tetapi konsistensi menjadi kunci utama. Jika pembinaan dilakukan secara terus-menerus, ia yakin kualitas pemain Indonesia akan meningkat secara signifikan dalam 5 hingga 10 tahun ke depan.
Ia juga menambahkan bahwa banyak negara yang dulu tidak diperhitungkan kini mampu tampil di Piala Dunia berkat keseriusan mereka dalam mengembangkan program jangka panjang.
Optimisme Pique Jadi Energi Positif
Ucapan Pique bukan hanya dukungan moral, tetapi juga sinyal bahwa sepak bola Indonesia mulai diperhatikan oleh figur-figur besar dunia. Komentar tokoh berpengaruh seperti Pique dapat meningkatkan rasa percaya diri tim nasional dan menjadi motivasi bagi pemain muda untuk terus berkembang.
Kegagalan menuju Piala Dunia 2026 tentu menyakitkan, tetapi optimisme Pique dapat menjadi pengingat bahwa perjalanan Timnas Indonesia masih panjang dan penuh kesempatan baru.
Optimisme Pique Tentang Timnas Indonesia
Dukungan Gerard Pique terhadap Timnas Indonesia menunjukkan bahwa negara ini memiliki potensi besar yang diakui dunia internasional. Dengan populasi besar, suporter fanatik, dan perkembangan pembinaan yang terus meningkat, bukan hal yang mustahil jika suatu hari nanti Garuda terbang tinggi di Piala Dunia.
Mimpi itu mungkin tertunda, tetapi tidak pernah padam.






