Strategibola-Rumor transfer kembali menghangat di Eropa! Kali ini, kabar mengejutkan datang dari bek Manchester City, Manuel Akanji, yang disebut-sebut menawarkan diri ke Real Madrid. Sayangnya, bukan sambutan hangat yang ia terima, melainkan penolakan mentah-mentah dari raksasa Spanyol tersebut. Apa sebenarnya yang menjadi penyebab Madrid tak tertarik memboyong Akanji?
Akanji Ingin Hijrah ke La Liga?
Sejak bergabung dengan Manchester City pada 2022, Manuel Akanji menjadi salah satu andalan di lini pertahanan tim asuhan Pep Guardiola. Bek asal Swiss ini dikenal memiliki ketenangan saat menguasai bola, kecepatan, dan kemampuan bertahan yang solid. Namun, dengan persaingan ketat di lini belakang City, muncul spekulasi bahwa Akanji ingin mencari peluang bermain lebih banyak di klub lain.
Menurut laporan media Spanyol, Akanji dan agennya sempat mencoba membuka komunikasi dengan Real Madrid. Sang pemain dikabarkan tertarik untuk menjajal atmosfer La Liga dan melihat Madrid sebagai destinasi impian.
Real Madrid Ogah Rekrut Akanji: Ini Alasannya
Meskipun tawaran datang dari kubu Akanji, Real Madrid langsung menolak mentah-mentah opsi tersebut. Ada beberapa alasan mengapa Madrid enggan merekrut bek berusia 28 tahun ini:
-
Madrid Sudah Punya Banyak Bek Berkualitas
Saat ini, Los Blancos memiliki stok bek tengah yang cukup melimpah. Ada nama Antonio Rudiger, Eder Militao, David Alaba, dan Nacho Fernandez yang masih jadi andalan Carlo Ancelotti. Bahkan, pemain muda berbakat seperti Fran Garcia dan Aurélien Tchouaméni bisa dimainkan di posisi bertahan jika diperlukan. -
Bukan Prioritas Transfer
Madrid saat ini lebih fokus mencari penyerang baru ketimbang memperkuat lini belakang. Dengan semakin dekatnya peluang mereka merekrut Kylian Mbappe, Madrid lebih memilih mengalokasikan dana transfer untuk sektor serangan ketimbang membeli bek tengah baru. -
Gaya Bermain Tidak Cocok dengan Filosofi Madrid
Akanji memang bagus di Manchester City, tapi gaya bermainnya dianggap kurang cocok dengan filosofi Real Madrid. Madrid lebih menyukai bek yang agresif dan punya naluri menyerang, sedangkan Akanji dikenal lebih defensif dan bermain aman. -
Usia dan Nilai Kontrak Jadi Pertimbangan
Pada usia 28 tahun, Akanji bukan lagi proyek jangka panjang bagi Madrid. Selain itu, dengan kontrak yang masih berlaku di Manchester City hingga 2027, biaya untuk mendatangkannya dianggap tidak sepadan dengan kebutuhan tim.
Bagaimana Nasib Akanji Selanjutnya?
Setelah Madrid menolak, kini pertanyaan besar muncul: Ke mana Manuel Akanji akan berlabuh jika meninggalkan Manchester City? Beberapa klub Eropa dikabarkan berminat, termasuk tim-tim dari Serie A dan Bundesliga. Namun, dengan performanya yang masih solid di bawah asuhan Pep Guardiola, bukan tidak mungkin ia tetap bertahan di Etihad Stadium.
Bagi Akanji, penolakan Madrid tentu menjadi pukulan telak. Namun, dengan kualitas yang dimilikinya, ia masih punya banyak peluang untuk melanjutkan karier di level tertinggi. Apakah ia akan tetap bersaing di Manchester City atau mencari tantangan baru di liga lain? Kita nantikan perkembangan selanjutnya!