Strategibola.com Kabar gembira datang untuk para penggemar Manchester United. Mantan kiper andalan klub, David De Gea, dipastikan akan kembali tampil di Old Trafford dalam laga pramusim spesial pada 9 Agustus 2025. Meski kini membela tim lain, yaitu Fiorentina, kehadiran De Gea di “Theatre of Dreams” jadi momen yang sangat dinanti.
Ini bukan sekadar laga uji coba biasa. Pertandingan ini akan jadi ajang spesial bagi fans Setan Merah untuk memberi salam perpisahan yang layak kepada salah satu pemain paling setia dalam sejarah klub.
De Gea Kembali ke Rumah
David De Gea, kini berusia 34 tahun, akan turun ke lapangan Old Trafford bersama Fiorentina dalam laga persahabatan melawan Manchester United. Ini akan menjadi kali pertama De Gea kembali sejak ia meninggalkan klub pada tahun 2023. Kepulangan ini sangat berarti bagi para suporter, karena De Gea belum sempat mengucapkan selamat tinggal secara langsung saat itu.
Setelah kontraknya tidak diperpanjang, De Gea sempat menganggur selama satu musim. Banyak yang menduga kariernya sudah berakhir. Namun, ia membuktikan masih layak bermain di level tinggi dengan bergabung ke klub Italia, Fiorentina, dan tampil bagus di kompetisi Serie A.
Momen Perpisahan yang Dinanti Fans MU
Pertandingan ini bukan hanya soal persiapan musim baru. Ini juga jadi momen penuh emosi, terutama bagi fans yang mengidolakan De Gea. Selama lebih dari satu dekade, ia menjadi andalan di bawah mistar Manchester United. Ia membuat lebih dari 500 penampilan dan mencatat banyak penyelamatan penting.
Tak heran jika banyak fans merasa kepergian De Gea dua tahun lalu terasa terlalu cepat dan tanpa perpisahan yang layak. Pertandingan ini bisa menjadi ajang penutup yang sempurna untuk kariernya di klub, meski kini ia mengenakan seragam tim lawan.
Karier Baru De Gea di Fiorentina
Setelah meninggalkan Manchester United, De Gea sempat menghilang dari radar. Tapi ia bangkit kembali setelah direkrut Fiorentina. Di klub ini, ia bermain dengan baik dan bahkan membantu timnya bersaing untuk masuk ke Liga Champions.
Performa De Gea yang konsisten membuktikan bahwa ia masih punya kemampuan luar biasa sebagai penjaga gawang. Ia menjadi pemimpin di lini belakang dan membawa ketenangan di lapangan.
Situasi Penjaga Gawang Manchester United
Sementara itu, Manchester United menghadapi tantangan tersendiri di posisi penjaga gawang. Mereka mendatangkan Andre Onana dari Inter Milan dengan harga sekitar £43,8 juta. Sayangnya, performa Onana belum memenuhi harapan. Ia sering melakukan kesalahan yang merugikan tim.
Para penggemar mulai membandingkan Onana dengan De Gea, yang selama bertahun-tahun tampil konsisten dan menjadi andalan di bawah mistar. Tak sedikit yang berharap manajemen bisa belajar dari pengalaman ini.
Rangkaian Laga Pramusim Manchester United
Direktur teknis Manchester United, Jason Wilcox, menyebut laga melawan Fiorentina sebagai bagian penting dalam persiapan tim menghadapi musim 2025/26. Menurutnya, pertandingan ini akan memberi para pemain kesempatan bermain melawan tim kuat dan juga menjangkau suporter di berbagai negara.
“Pertandingan ini sangat penting untuk mempersiapkan tim sebelum liga dimulai. Kami ingin semua pemain mendapatkan menit bermain yang cukup dan tampil di berbagai lingkungan,” ujar Wilcox.
Sebelum bermain di Old Trafford, Manchester United juga akan menjalani tur ke Amerika Serikat dan Swedia sebagai bagian dari program pramusim mereka.
Nostalgia United vs Fiorentina
Pertemuan antara Manchester United dan Fiorentina terakhir terjadi di Liga Champions musim 1999/2000. Saat itu, Fiorentina menang 2-0 di kandang, tapi United membalas dengan kemenangan 3-1 di Old Trafford. Gol-gol diciptakan oleh Andy Cole, Roy Keane, dan Dwight Yorke.
Kini, lebih dari dua dekade kemudian, kedua tim kembali bertemu dalam laga uji coba yang juga penuh makna sejarah. Dengan De Gea tampil sebagai lawan, suasana pertandingan dipastikan akan sangat emosional bagi semua pihak.
Prestasi David De Gea Bersama Manchester United
Selama membela Manchester United, De Gea meraih sejumlah gelar penting:
-
1 gelar Liga Inggris (2012/13)
-
1 Piala FA (2015/16)
-
1 Liga Europa (2016/17)
-
2 Community Shield
Namun, yang paling dikenang dari De Gea bukan hanya trofi, melainkan dedikasi dan ketenangannya di bawah mistar selama masa sulit klub. Ia menjadi salah satu pemain terbaik klub, bahkan empat kali dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Manchester United oleh suporter.
Salam Perpisahan yang Pantas
Pertandingan pada 9 Agustus nanti akan menjadi lebih dari sekadar laga pramusim. Ini adalah momen spesial bagi De Gea dan para penggemar yang telah mendukungnya selama bertahun-tahun. Meskipun kini ia bermain untuk Fiorentina, bagi banyak fans, De Gea akan selalu menjadi bagian penting dari sejarah Manchester United.
Ini adalah kesempatan terakhir untuk menyampaikan terima kasih, memberi tepuk tangan penghormatan, dan mengucapkan selamat tinggal kepada legenda yang telah memberikan segalanya di lapangan. Jika Anda adalah penggemar setia Setan Merah, pertandingan ini jelas tidak boleh Anda lewatkan.