Garnacho Tidak Ikut Pra-Musim MU: Sinyal Pamit dari Old Trafford?

Garnacho Tidak Ikut Pra-Musim MU: Sinyal Pamit dari Old Trafford?

strategibola – Manchester United bersiap menyambut era baru bersama pelatih Ruben Amorim, namun satu nama besar dipastikan tak akan terlihat di Carrington awal pekan depan: Alejandro Garnacho. Pemain sayap 20 tahun ini dikabarkan tidak akan ikut ambil bagian dalam sesi latihan pra-musim yang dimulai 7 Juli 2025—dan itu bukan tanpa alasan.

Menurut laporan dari pakar transfer terpercaya, Fabrizio Romano, keputusan ini bukan karena cedera atau libur tambahan, melainkan hasil kesepakatan bersama antara pihak Garnacho dan manajemen MU.

Bukan Cidera, Tapi Ketegangan

Romano menyebut bahwa Garnacho tak lagi masuk dalam rencana Amorim untuk musim 2025/26. Meski musim lalu cukup mencuri perhatian lewat sejumlah kontribusi penting di lini serang, pemain Argentina ini disebut-sebut mengalami ketegangan hubungan dengan sang pelatih baru.

Amorim, yang dikenal sangat detail dan disiplin soal taktik, rupanya tak cocok dengan gaya atau sikap Garnacho di beberapa sesi awal perkenalan. Ketidakhadiran dalam pra-musim ini pun dipandang sebagai langkah awal menuju pintu keluar Old Trafford.

“Situasi ini berkembang dengan cepat. Garnacho dan klub sama-sama sepakat bahwa saat ini fokusnya adalah mencari solusi terbaik untuk masa depan sang pemain,” tulis Romano di akun media sosialnya.

Ambisi Bertahan di Premier League

Meski membuka diri terhadap transfer, Garnacho dikabarkan tetap ingin melanjutkan kariernya di Premier League. Ia merasa belum mencapai potensi terbaiknya di Inggris dan masih menyimpan ambisi besar untuk membuktikan diri sebagai salah satu winger muda terbaik di liga.

Beberapa klub top dikabarkan sudah menghubungi perwakilan Garnacho, termasuk dari luar negeri. Namun sang pemain sendiri meminta agennya untuk memprioritaskan opsi domestik.

Hal ini tentu mempersempit kemungkinan bagi klub-klub non-Inggris, meskipun beberapa raksasa Eropa seperti Atletico Madrid dan Juventus disebut mengamati situasi ini dengan cermat.

Banderol Mahal Jadi Hambatan

Satu hal yang jelas: Manchester United tidak akan melepas Garnacho dengan mudah. Klub telah menetapkan harga sebesar 70 juta pounds bagi siapa pun yang ingin memboyongnya dari Old Trafford.

Angka ini terbilang tinggi untuk pemain seusia Garnacho, meskipun potensinya sangat besar. Bandrol ini disebut sebagai bentuk proteksi MU terhadap aset muda mereka yang masih memiliki kontrak panjang.

Beberapa pihak menyebut harga ini bisa menurunkan minat klub-klub peminat, terutama mereka yang sedang dalam situasi finansial ketat. Namun untuk klub seperti Chelsea, Arsenal, atau Newcastle United—yang belakangan dikaitkan dengan Garnacho—harga tersebut mungkin bukan masalah besar jika mereka benar-benar serius.

MU Siapkan Pengganti?

Dengan absennya Garnacho dari proyek Amorim, spekulasi pun berlanjut: siapa yang akan mengisi kekosongan di sisi sayap? MU sendiri belakangan dikaitkan dengan sejumlah nama seperti Nico Williams, Michael Olise, hingga Ansu Fati.

Perginya Garnacho bisa membuka ruang bagi perekrutan winger baru yang lebih cocok dengan filosofi taktis Amorim. Ini juga sinyal bahwa perombakan skuad di Old Trafford musim ini akan lebih dalam dari yang diperkirakan.


Akhir yang Sudah Ditulis?

Meski belum ada pernyataan resmi dari klub maupun sang pemain, absennya Alejandro Garnacho dari pra-musim adalah tanda yang tak bisa diabaikan. Dalam sepak bola modern, ketika pemain muda absen dari persiapan awal musim, itu jarang terjadi tanpa alasan besar.

Dengan ketegangan yang mencuat dan fokus mencari klub baru, rasanya hanya tinggal menunggu waktu hingga Garnacho benar-benar angkat kaki dari Old Trafford.

Namun ke mana ia akan melangkah? Apakah ia akan bertahan di Premier League dan membungkam kritik dari MU? Atau justru menemukan panggung baru di Eropa? Waktu yang akan menjawab.

Comments are closed.