Strategibola.com – Kedatangan Rasmus Hojlund ke Manchester United pada awal musim lalu sempat membawa harapan baru bagi lini depan Setan Merah.
Didatangkan dari Atalanta dengan nilai transfer yang cukup tinggi, striker muda asal Denmark ini diharapkan bisa menjadi jawaban atas masalah produktivitas gol MU.
Namun kenyataan di lapangan berbicara lain. Hojlund mengalami masa adaptasi yang tidak mudah, baik secara mental maupun fisik, di tengah ekspektasi besar dari publik Old Trafford.
Alasan Gagalnya Rasmus Hojlund Bersinar di MU
-
Tekanan Besar dan Adaptasi:
Lingkungan Liga Inggris yang lebih kompetitif dibanding Serie A membuat Rasmus Hojlund harus bekerja keras menyesuaikan diri. Ia beberapa kali gagal memaksimalkan peluang emas di depan gawang, dan performanya sering jadi sorotan media. -
Minimnya Dukungan di Lini Serang:
MU musim lalu kerap mengalami masalah kreativitas di lini tengah. Umpan matang yang minim membuat Hojlund harus sering turun menjemput bola, sehingga perannya sebagai striker murni kurang maksimal. -
Cedera dan Rotasi Pemain:
Cedera ringan serta kebijakan rotasi pelatih juga membuat jam terbang Hojlund tidak konsisten sepanjang musim.
Atalanta Siap Tampung Hojlund Kembali?
Rumor terbaru dari media Inggris dan Italia menyebutkan bahwa Atalanta tertarik memulangkan Hojlund ke Serie A.
Pihak klub asal Bergamo ini menilai Hojlund masih punya potensi besar untuk berkembang, apalagi ia sudah terbukti nyetel dengan gaya main Atalanta di musim sebelumnya.
Dari sisi Hojlund sendiri, opsi kembali ke Atalanta bisa menjadi solusi ideal untuk mengembalikan kepercayaan diri dan performanya.
Koneksi kuat dengan pelatih dan rekan setim lama, serta tekanan yang relatif lebih ringan dibanding Premier League, bisa menjadi faktor penting dalam kebangkitan karier sang striker muda.
Potensi Transfer dan Masa Depan Rasmus Hojlund
-
MU Terbuka untuk Negosiasi:
Manchester United kabarnya tidak menutup pintu jika ada tawaran resmi dari Atalanta. Klub ingin merampingkan skuad dan memberi ruang untuk pemain baru di posisi depan. -
Opsi Permanen atau Pinjaman:
Negosiasi bisa meliputi opsi pembelian permanen atau skema pinjaman dengan klausul pembelian di akhir musim. -
Persaingan di Serie A:
Jika kembali ke Atalanta, Hojlund berpotensi langsung mendapat tempat inti dan kembali ke performa terbaiknya, mengingat ia sudah paham karakter sepak bola Italia.
Kegagalan Rasmus Hojlund di Manchester United bukan akhir segalanya.
Peluang kembali ke Atalanta membuka jalan baru bagi sang striker muda untuk menata ulang kariernya dan kembali menjadi salah satu talenta paling bersinar di Serie A.
Para penggemar MU dan Atalanta tentu menantikan bagaimana babak baru perjalanan Hojlund di musim mendatang.