Strategibola – Manchester United harus rela membawa pulang satu poin setelah ditahan imbang 2-2 oleh Nottingham Forest di City Ground, Sabtu (1/11/2025) malam WIB. Hasil ini menghentikan tren tiga kemenangan beruntun Setan Merah dan meninggalkan rasa frustrasi di kedua kubu.
Pasukan Ruben Amorim sebenarnya sempat unggul lebih dulu lewat gol Casemiro di babak pertama. Namun, Nottingham Forest mampu bangkit cepat di awal babak kedua dan membalikkan keadaan hanya dalam waktu tiga menit.
Amad Diallo kemudian menjadi penyelamat Manchester United setelah mencetak gol voli indah di menit-menit akhir pertandingan. Sayangnya, gol heroik itu tak cukup untuk membawa MU meraih tiga poin penuh.
Amorim: “Kami Kehilangan Dua Poin”
Ruben Amorim, pelatih Manchester United, menegaskan timnya tampil bagus namun kehilangan fokus dan energi di momen penting. Ia menilai seharusnya MU bisa menyelesaikan pertandingan lebih baik setelah unggul lebih dulu.
“Perasaan saya adalah kami bermain bagus, tapi kami sedikit kehilangan energi. Saat kami bermain dengan intensitas penuh, kami bisa jauh lebih baik,” ujar Amorim.
“Para pemain sudah memberikan segalanya, tapi kami seharusnya meraih tiga poin, bukan satu.”
Amorim juga tidak sepenuhnya puas dengan performa Amad Diallo meskipun sang winger menjadi pahlawan penyelamat di penghujung laga.
“Amad punya bakat besar, tapi dia harus lebih konsisten. Anda bisa lihat di babak pertama, dia punya peluang tapi tidak maksimal,” tambah Amorim.
“Dia bisa lebih baik lagi, dan saya berharap dia terus berkembang.”
Gibbs-White: “Kami Kebobolan dari Sepak Pojok Konyol”
Sementara itu, dari kubu tuan rumah, kapten Nottingham Forest Morgan Gibbs-White tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya. Ia menyebut hasil imbang ini seperti kehilangan kemenangan.
“Kami frustrasi karena gagal mendapat tiga poin. Dua gol mereka datang dari sepak pojok konyol, dan saya rasa yang pertama bahkan bukan sepak pojok,” kata Gibbs-White dengan nada kesal.
Gibbs-White menyoroti bahwa gol pertama MU dari Casemiro seharusnya tidak terjadi karena bola dianggap belum keluar lapangan.
Insiden ‘Ghost Corner’ Jadi Sorotan
Kontroversi pun mengemuka. Para pemain Forest menilai wasit membuat keputusan keliru dengan memberikan sepak pojok yang berujung pada gol pembuka Casemiro. Gibbs-White bahkan menyebut insiden itu harus diselidiki ulang.
“Semua pemain di ruang ganti mengatakan bahwa bola belum keluar. Keputusan itu merampas dua poin dari kami,” tegas sang kapten.
“Kami butuh investigasi. Kami dirugikan dan harus bangkit di laga berikutnya.”
Dua Tim Sama-Sama Kehilangan
Hasil imbang ini terasa seperti kekalahan bagi kedua pihak. Manchester United gagal memanfaatkan momentum untuk memperpanjang tren positif, sementara Nottingham Forest tetap terpuruk di zona degradasi.
Setan Merah kini tertahan di peringkat keenam klasemen Liga Inggris, sedangkan Forest masih mencari jalan keluar dari jurang degradasi dengan catatan pertahanan yang terus jadi masalah.
Dengan atmosfer panas di City Ground dan kontroversi yang belum reda, laga ini akan dikenang bukan hanya karena gol-golnya, tapi juga karena satu keputusan wasit yang mengubah segalanya.
