Strategibola – Pertandingan BRI Liga 1 2024/2025 pekan ke-28 antara Bali United dan Dewa United berakhir tanpa pemenang setelah kedua tim bermain imbang 0-0 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar. Meski tidak ada gol yang tercipta, pertandingan ini tetap menyajikan intensitas tinggi, dengan kedua tim saling beradu strategi dan menciptakan sejumlah peluang yang sayangnya gagal dikonversi menjadi gol.
Dengan hasil imbang ini, Dewa United tetap bertahan di posisi kedua klasemen dengan 50 poin, sementara Bali United tertahan di peringkat kesembilan dengan 42 poin. Hasil ini sedikit menguntungkan Dewa United dalam upaya mereka untuk mempertahankan posisi di papan atas, namun Bali United tampaknya harus berjuang lebih keras untuk memperbaiki posisi mereka di sisa musim ini.
Babak Pertama: Bali United Tampil Agresif, Dewa United Coba Bangkit
Laga dimulai dengan tempo yang cepat. Bali United, yang bermain di hadapan ribuan suporter mereka, mencoba langsung mengendalikan permainan. Pada menit ke-4, Bali United sudah mendapat peluang pertama melalui tembakan dari Privat Mbarga, namun bola hasil sepakan kerasnya masih bisa ditepis oleh kiper Dewa United, Sonny Stephens. Momen ini menggambarkan bagaimana Bali United mencoba mendominasi sejak awal dengan serangan yang cepat dan agresif.
Setelah peluang tersebut, kedua tim kesulitan menciptakan peluang berbahaya. Bali United mencoba menguasai bola, namun lini pertahanan Dewa United yang solid mampu menghalau serangan-serangan yang datang. Dewa United pun tak tinggal diam, mereka mulai menunjukkan perlawanan di menit ke-36 melalui sepakan mendatar Alex Martins. Namun, tembakan tersebut bisa diamankan dengan mudah oleh kiper Bali United, Adilson Maringa.
Menjelang akhir babak pertama, Dewa United mulai sedikit menguasai permainan. Mereka berhasil menciptakan beberapa peluang, namun kegagalan untuk menyelesaikan peluang-peluang tersebut membuat skor tetap bertahan 0-0 hingga jeda.
Babak Kedua: Kedua Tim Berusaha Mencetak Gol, Namun Gagal
Memasuki babak kedua, pertandingan semakin terbuka. Bali United tampil lebih menyerang dengan tujuan mencetak gol kemenangan. Mereka melepaskan beberapa tembakan yang cukup mengancam gawang Dewa United, namun masih belum berhasil menembus pertahanan yang digalang oleh Sonny Stephens.
Di sisi lain, Dewa United tidak hanya bertahan, mereka juga beberapa kali melancarkan serangan balik yang cukup mengancam. Ricky Kambuaya, Alexis Messidoro, dan Taisei Marukawa kerap menyisir sayap dan mencoba memberikan ancaman di gawang Bali United, namun kiper Adilson Maringa tampil tangguh dan berhasil menghalau setiap ancaman yang datang.
Sebagian besar waktu babak kedua didominasi oleh Bali United, yang terus menggempur pertahanan Dewa United dengan beberapa peluang dari Everton Nascimento dan Rahmat Arjuna. Namun, meski Bali United lebih banyak menguasai permainan, mereka kesulitan menyelesaikan peluang-peluang tersebut menjadi gol. Begitu juga dengan Dewa United, yang meski sesekali memberikan ancaman, gagal mengonversi peluang mereka menjadi gol.
Pada akhirnya, meskipun kedua tim saling menekan, hasil imbang 0-0 harus diterima oleh kedua belah pihak setelah waktu 90 menit berlalu.
Susunan Pemain Bali United vs Dewa United
Bali United (4-2-3-1):
-
Kiper: Adilson Maringa
-
Belakang: Ricky Fajrin, Kadek Arel, Elias Dolah, Novri Setiawan
-
Tengah: Kadek Agung, Sidik Saimima
-
Gelandang Serang: Rahmat Arjuna, Irfan Jaya, Privat Mbarga
-
Penyerang: Everton Nascimento
Pelatih: Stefano Cugurra
Bali united
Dewa United (4-3-3):
-
Kiper: Sonny Stephens
-
Belakang: Alta Ballah, Brian Fatari, Risto Mitrevski, Alfriyanto Nico
-
Tengah: Ricky Kambuaya, Hugo Gomes, Alexis Messidoro
-
Penyerang: Taisei Marukawa, Alex Martins, Ahmad Nufiandani
Pelatih: Jan Olde Riekerink
Statistik Pertandingan Bali United vs Dewa United
| Statistik | Bali United | Dewa United |
|---|---|---|
| Goal | 0 | 0 |
| Total Shots | 13 | 10 |
| Shots on Target | 6 | 4 |
| Possession | 29% | 71% |
| Fouls | 13 | 15 |
| Offsides | 2 | 1 |
Meskipun Bali United lebih banyak melepaskan tembakan (13 berbanding 10), namun Dewa United jauh lebih unggul dalam penguasaan bola dengan 71%, yang menunjukkan strategi mereka dalam mengendalikan tempo permainan.
Kesimpulan dan Penutup
Pertandingan antara Bali United dan Dewa United yang berakhir 0-0 mencerminkan bagaimana kedua tim, meskipun menunjukkan performa yang cukup atraktif, gagal mengonversi peluang menjadi gol. Bali United, yang tampil lebih agresif dan dominan, sayangnya tidak dapat memanfaatkan keunggulan penguasaan bola dan peluang yang mereka ciptakan. Di sisi lain, Dewa United yang lebih mengandalkan penguasaan bola, meski memiliki beberapa peluang, juga gagal mencetak gol.
Hasil imbang ini sedikit menguntungkan bagi Dewa United, yang tetap bertahan di posisi kedua klasemen, sementara Bali United harus menerima kenyataan bahwa mereka tertahan di posisi sembilan. Laga ini menunjukkan bahwa meskipun kedua tim memiliki potensi besar, mereka perlu meningkatkan efisiensi dalam menyelesaikan peluang untuk memastikan kemenangan di laga-laga berikutnya.
Bagi Bali United, laga ini tentu menjadi pelajaran penting untuk memperbaiki penyelesaian akhir, sementara Dewa United harus lebih kreatif dalam memanfaatkan penguasaan bola mereka. Dengan kedua tim yang kini memiliki pekerjaan rumah yang sama, laga selanjutnya akan sangat menarik untuk disaksikan.
