Strategibola – PSSI baru saja membuat langkah penting dalam mengembangkan potensi pemain muda Indonesia dengan menunjuk Simon Tahamata sebagai Kepala Pemandu Bakat Sepak Bola Nasional. Keputusan ini diambil dengan tujuan untuk memperkuat sistem pencarian talenta sepak bola Indonesia agar siap bersaing di turnamen internasional mendatang.
Tantangan Baru untuk Simon Tahamata
Tahamiata, yang dikenal sebagai legenda sepak bola Ajax Amsterdam dan pernah melatih berbagai akademi besar, kini akan bertugas untuk mengidentifikasi pemain-pemain muda terbaik Indonesia, baik yang berada di dalam negeri maupun di luar negeri. “Dengan pengalaman luas di dunia sepak bola internasional, kami percaya Simon akan mampu membantu kami menemukan talenta-talenta yang bisa membawa Indonesia ke level dunia,” kata Erick Thohir, Ketua Umum PSSI.
Simon Tahamata, yang sebelumnya pernah mengembangkan pemain muda di klub-klub besar seperti Standard Liege dan Ajax, diharapkan dapat membangun sistem pencarian bakat yang lebih baik dan lebih komprehensif. Hal ini akan memperkuat pondasi pengembangan pemain Indonesia di segala level, mulai dari usia dini hingga kelompok umur yang lebih senior.
Sinergi dengan Pelatih Timnas Indonesia
Tahamiata tak hanya akan bekerja sendiri dalam proyek besar ini. Kehadirannya juga diharapkan untuk mendukung pelatih timnas Indonesia, Patrick Kluivert, serta tim pelatih lainnya, termasuk pelatih timnas U-23 Gerald Vanenburg dan Nova Arianto. Dengan kolaborasi ini, PSSI berharap dapat menciptakan ekosistem sepak bola yang lebih solid dan berkelanjutan di Indonesia.
Bersiap untuk Tugas Baru
Tahamiata, yang lahir di Belanda pada 26 Mei 1956, dijadwalkan akan tiba di Indonesia pada akhir Mei 2025. Ia siap untuk segera memulai tugas barunya dan memperkenalkan pendekatan serta metodologi yang sudah terbukti efektif dalam mengembangkan pemain-pemain muda di level internasional. Dengan pengalaman gemilangnya, PSSI berharap Simon akan menjadi kunci dalam mewujudkan impian besar Indonesia untuk tampil di panggung dunia.
