Strategibola – Harry Maguire memilih bertahan di Manchester United dan ingin pensiun di Old Trafford. Ia bahkan menolak tawaran gaji besar dari klub lain.
Bek senior Manchester United, Harry Maguire, menunjukkan komitmen luar biasa terhadap klubnya. Menurut laporan terbaru, pemain berusia 32 tahun itu bertekad untuk mengakhiri karier sepak bolanya di Old Trafford, tempat ia mengabdi sejak 2019.
Keputusan ini mengejutkan banyak pihak, terutama mengingat perjalanan Maguire bersama Setan Merah yang penuh dinamika. Namun, Maguire menegaskan bahwa loyalitas dan rasa cintanya kepada Manchester United jauh lebih besar daripada tawaran yang datang dari klub lain.
Perjalanan yang Tidak Selalu Mulus
Maguire bergabung dengan MU dari Leicester City pada musim panas 2019 dengan mahar senilai £80 juta, menjadikannya bek termahal dalam sejarah sepak bola Inggris kala itu. Ia langsung dipercaya menjadi kapten tim, mencerminkan kepercayaan tinggi dari manajemen dan staf pelatih.
Namun, karier Maguire di MU tidak selalu berjalan mulus. Ia sempat menjadi sasaran kritik karena performanya yang inkonsisten. Beberapa momen krusial di lapangan membuat namanya menjadi sorotan media dan fans.
Meski begitu, Maguire terus bekerja keras dan memperbaiki penampilannya. Pada musim 2024/2025, ia tampil lebih stabil dan solid di lini pertahanan, bahkan kembali menjadi pilar penting di bawah arahan pelatih baru, Ruben Amorim.
Tolak Banyak Tawaran Menggiurkan
Dilansir dari The Daily Mail, Maguire sebenarnya mendapat banyak tawaran dari klub-klub besar selama bursa transfer musim panas 2025. Setidaknya ada lima klub yang menunjukkan minat, termasuk:
-
Klub-klub Premier League
-
Beberapa kontestan Liga Champions Eropa
-
Klub papan atas Liga Arab Saudi
Beberapa di antaranya bahkan dikabarkan siap menggaji Maguire lebih besar dari yang ia terima di Manchester United saat ini.
Namun, semua tawaran tersebut ditolak secara langsung oleh sang pemain. Ia merasa masih punya tanggung jawab dan impian yang ingin ia capai bersama The Red Devils.
Ingin Pensiun di Old Trafford
Keputusan Maguire untuk tetap bertahan dilandasi keinginan pribadinya untuk pensiun sebagai pemain Manchester United. Ia disebut telah menyampaikan kepada manajemen bahwa ia siap memperpanjang kontraknya jika diperlukan.
“Harry tidak pernah tertarik pindah. Ia ingin menyelesaikan kariernya di klub ini dan menjadi bagian dari sejarah Manchester United,” ungkap salah satu sumber internal klub.
Komitmen ini tentu mendapat apresiasi besar dari fans. Di era sepak bola modern, loyalitas seperti ini menjadi nilai yang semakin langka.
Performa Terus Meningkat
Sejak kedatangan pelatih Ruben Amorim, performa Maguire menunjukkan tren positif. Ia lebih disiplin, solid dalam duel udara, dan semakin cerdas dalam membaca permainan.
Dengan pengalamannya, Maguire diyakini masih memiliki kontribusi penting, baik di ruang ganti maupun di atas lapangan. Musim 2025/2026 kemungkinan akan menjadi momentum besar untuk membuktikan kualitasnya secara konsisten.
