Setelah hampir satu dekade bersama, Jesus Vallejo akhirnya resmi meninggalkan Real Madrid. Bek tengah berusia 28 tahun itu akan mengakhiri masa baktinya di Santiago Bernabeu ketika kontraknya habis pada akhir Juni 2024.
Perjalanan Karier Jesus Vallejo di Real Madrid
Vallejo bergabung dengan Los Merengues pada 2015 dari Real Zaragoza dengan nilai transfer €5 juta. Namun, selama hampir sepuluh tahun, Vallejo lebih banyak menghabiskan waktunya dengan status pemain pinjaman di beberapa klub seperti Zaragoza, Eintracht Frankfurt, Wolverhampton, dan Granada.
Meskipun diproyeksikan sebagai masa depan lini belakang Madrid, Vallejo menghadapi kesulitan mendapatkan tempat reguler di skuad utama. Selama lima musim terakhir, ia hanya tampil 35 kali di semua kompetisi, mencetak satu gol dan satu assist.
Segudang Gelar Meski Minim Waktu Bermain

Bek Real Madrid, Jesus Vallejo.
Menariknya, meskipun tidak banyak bermain, Jesus Vallejo menjadi salah satu pemain dengan koleksi gelar terbanyak di Real Madrid. Ia berhasil mengantongi 13 trofi bergengsi bersama Los Blancos. Dua gelar Liga Champions (2017/2018 dan 2021/2022), satu gelar La Liga (2019/2020), empat gelar Piala Dunia Antarklub FIFA, tiga Piala Super Eropa, satu Copa del Rey, dan dua Piala Super Spanyol masuk dalam daftar prestasinya.
Statistik unik menunjukkan bahwa dengan total hanya 2.072 menit bermain, ia meraih satu gelar setiap 160 menit – pencapaian luar biasa yang langka di dunia sepak bola.
Pernyataan Resmi dan Penghargaan Klub
Real Madrid secara resmi mengucapkan terima kasih atas profesionalisme dan dedikasi Vallejo selama ini. Klub juga berharap yang terbaik untuknya dalam babak baru kehidupannya.
Masa Depan Lini Belakang Los Blancos Setelah Kepergian Vallejo
Kepergian Vallejo tidak akan berdampak besar bagi skuad Madrid musim depan. Di bawah asuhan Carlo Ancelotti musim ini, Vallejo hanya bermain empat kali dengan total 136 menit.
Madrid telah menyiapkan pengganti dengan merekrut Dean Huijsen dari Bournemouth dengan nilai transfer €60 juta. Pemain muda ini akan menjadi pesaing David Alaba, Antonio Rudiger, Raul Asencio, dan Eder Militao untuk memperkuat lini belakang musim depan.
Namun, dengan cedera lutut yang masih diderita Alaba dan Militao, kebutuhan akan bek tengah yang kokoh tetap menjadi prioritas utama manajemen. Pelatih baru Xabi Alonso kemungkinan besar akan fokus memperkuat lini belakang.
Prospek Karier Jesus Vallejo Selanjutnya
Dengan pengalaman bermain di berbagai liga Eropa, Vallejo masih memiliki peluang besar untuk melanjutkan kariernya di klub lain, baik di La Liga maupun kompetisi Eropa tingkat menengah.
Klasemen Terbaru La Liga 2023/2024
Pos | Tim | M | W | +/- | P |
---|---|---|---|---|---|
1 | Barcelona | 38 | 28 | 63 | 88 |
2 | Real Madrid | 38 | 26 | 40 | 84 |
3 | Atletico Madrid | 38 | 22 | 38 | 76 |
4 | Athletic Club | 38 | 19 | 25 | 70 |
5 | Villarreal | 38 | 20 | 20 | 70 |
6 | Real Betis | 38 | 16 | 7 | 60 |
7 | Celta Vigo | 38 | 16 | 2 | 55 |
8 | Rayo Vallecano | 38 | 13 | -4 | 52 |
9 | Osasuna | 38 | 12 | -4 | 52 |
10 | Mallorca | 38 | 13 | -9 | 48 |
Apakah kamu akan merindukan kontribusi Jesus Vallejo di Real Madrid? Bagikan opini dan prediksi masa depannya di kolom komentar!