Strategibola – Marco Bezzecchi meraih pole position GP San Marino 2025 di Misano. Alex Marquez start di depan sang kakak, Marc, sementara Fabio Quartararo kembali bersinar lewat performa gemilang di kualifikasi.
Bezzecchi Jadi Raja di Kandang
Suasana Misano memanas ketika Marco Bezzecchi dari Aprilia sukses meraih pole position di GP San Marino 2025. Catatan waktu 1 menit 30,134 detik membuat pembalap Italia itu jadi yang tercepat di depan publik sendiri, membuktikan keunggulannya di sirkuit yang penuh arti bagi para pembalap Italia.
“Luar biasa. Saya mencatatkan lap yang sangat baik, pagi yang sangat baik secara keseluruhan. Saya sangat senang dengan performa saya,” ujar Bezzecchi dengan penuh semangat.
Keberhasilan ini juga menegaskan solidnya kerja sama Bezzecchi bersama Jorge Martin, yang kembali berperan besar memberi ruang strategis dalam kualifikasi.
Alex vs Marc: Duel Kakak-Adik di Grid
Yang mengejutkan, Alex Marquez dari Gresini Racing berhasil start di barisan depan, mengungguli sang kakak sekaligus pemimpin klasemen, Marc Marquez, yang hanya mampu mencatat posisi keempat.
Alex sendiri mengaku tak menyangka bisa mengamankan posisi start tersebut:
“Kami tahu bahwa di sini, berada di barisan depan sangat penting. Saya cukup kesulitan pagi ini… Tapi saya sangat senang dan kami menantikan balapan sprint,” kata Alex.
Hasil ini membuat cerita duel kakak-adik semakin seru. Dengan Alex yang masih berpeluang menggagalkan gelar Marc, rivalitas internal keluarga Marquez menjadi salah satu sorotan utama GP San Marino.
Kejutan Quartararo, Kesialan Bagnaia dan Acosta
Baris depan kualifikasi semakin berwarna dengan kehadiran Fabio Quartararo dari Yamaha. Meski harus melalui Q1, ia berhasil menembus baris depan bersama Bezzecchi dan Alex.
Sementara itu, Francesco Bagnaia kembali kesulitan. Juara bertahan Ducati itu hanya mampu finis kedelapan, tertinggal jauh di klasemen dan semakin tertekan. Pedro Acosta dari KTM juga kurang beruntung setelah mengalami kecelakaan saat berburu waktu cepat, membuatnya harus puas memulai dari posisi kesembilan.
Baris Kedua: Penuh Bintang
Marc Marquez harus puas start dari baris kedua bersama Franco Morbidelli (VR46 Racing) dan Luca Marini (Honda). Kombinasi ini menjanjikan persaingan sengit di tikungan awal Misano yang terkenal sempit dan tricky. Fabio Di Giannantonio juga siap mengintai dari posisi ketujuh.
Balapan Menanti: Strategi Jadi Kunci
Dengan Bezzecchi di pole, Alex Marquez di barisan depan, dan Marc yang haus poin untuk mengunci gelar lebih cepat, GP San Marino dipastikan akan penuh drama. Misano sendiri dikenal dengan tikungan awal yang krusial, di mana posisi start sangat menentukan jalannya lomba.
Fakta bahwa tiga pabrikan berbeda — Aprilia, Ducati, dan Yamaha — mengisi grid terdepan juga menambah kompleksitas pertarungan. Pertanyaannya kini, apakah Bezzecchi mampu mengubah pole menjadi kemenangan kandang, atau justru pengalaman Marc Marquez yang akan berbicara?
