Strategibola – LavAni Livin’ Transmedia kembali menunjukkan kekuatan solidnya di ajang PLN Mobile Proliga 2025. Dalam laga pamungkas Final Four seri kali ini, mereka sukses menundukkan tim tangguh Surabaya Samator dengan skor telak 3-0 tanpa perlawanan berarti.
Dengan kemenangan ini, LavAni semakin kokoh di puncak klasemen sementara divisi putra, sementara Samator harus rela tertahan di dasar klasemen setelah kekalahan menyakitkan ini.
Skor Akhir: LavAni 3 – 0 Samator
-
Set 1: 25-14
-
Set 2: 25-14
-
Set 3: 25-22
Dominasi Total LavAni: Dari Awal Hingga Akhir
Set 1: Hujan Poin dari LavAni
Laga baru dimulai, LavAni langsung tancap gas! Mereka unggul jauh 8-1 atas Samator hanya dalam beberapa menit. Kombinasi serangan tajam dan pertahanan disiplin membuat tim asal Surabaya tak berkutik.
Meski Samator sempat memberi perlawanan di pertengahan set, LavAni menutup set pertama dengan keunggulan 25-14, menandai dominasi penuh mereka.
Set 2: Copy Paste Kemenangan
Masuk ke set kedua, LavAni seperti mengulang pola kemenangan mereka di set pertama. Start cepat kembali dilakukan, kali ini unggul 5-0, lalu merentangkan skor menjadi 11-3.
Samator yang masih kesulitan menemukan ritme bermain hanya bisa mengejar dalam selisih jauh. Tanpa banyak drama, LavAni kembali mengunci set kedua dengan skor 25-14, identik seperti sebelumnya.
Set 3: Samator Menggigit, Tapi LavAni Tetap Lebih Tajam
Set ketiga berlangsung jauh lebih menegangkan. Samator akhirnya bangkit dan memaksakan pertandingan menjadi kejar-kejaran poin. Mereka bahkan berhasil menyamakan skor menjadi 18-18, memberikan tekanan pertama yang sesungguhnya pada LavAni.
Namun, LavAni membuktikan mental juaranya. Mereka kembali mengontrol ritme permainan di detik-detik krusial dan menutup laga dengan kemenangan tipis 25-22.
Tampil Konsisten, LavAni Buktikan Diri sebagai Favorit Juara
Dengan kemenangan meyakinkan ini, LavAni tak hanya membawa pulang tiga poin penuh, tetapi juga mengukuhkan status mereka sebagai tim yang paling konsisten di fase Final Four.
Mereka tampil kompak, disiplin, dan mampu mengendalikan permainan dalam berbagai situasi. Sebaliknya, Samator masih harus mencari formula terbaik agar bisa bangkit di pertandingan selanjutnya.
Apa Selanjutnya?
Final Four Proliga 2025 belum berakhir. Masih ada peluang dan kejutan yang bisa terjadi. Namun satu hal yang pasti: LavAni kini jadi tim yang paling ditakuti di turnamen ini.
Akan menarik melihat apakah mereka mampu menjaga momentum ini hingga partai puncak.
Penutup:
Pertandingan LavAni vs Samator adalah contoh bagaimana dominasi teknis, kesiapan mental, dan chemistry tim bisa menciptakan hasil luar biasa. Bagi LavAni, ini bukan sekadar kemenangan, tapi pernyataan tegas: mereka datang bukan untuk bermain-main, tapi untuk juara!
