Robin Le Normand: Perjalanan Menuju Final Euro dan Kisah Naturalisasi di Spanyol

Robin Le Normand Perjalanan Menuju Final Euro dan Kisah Naturalisasi di Spanyol
Robin Le Normand Perjalanan Menuju Final Euro dan Kisah Naturalisasi di Spanyol

Strategibola – Kisah Robin Le Normand, yang baru-baru ini menjadi sorotan sebagai pemain naturalisasi di timnas Spanyol, memunculkan banyak perbincangan di Euro 2024. Bersama Aymeric Laporte, mereka adalah dua pemain yang telah diadopsi menjadi warga negara Spanyol untuk memperkuat timnas tersebut. Meskipun berdarah Prancis, kedua pemain ini telah menjalani karier mereka di Spanyol dan memilih untuk mewakili negara tempat mereka menetap.

Robin Le Normand memulai perjalanannya ketika ia memutuskan untuk pindah dari Brest ke Real Sociedad pada tahun 2016, ketika usianya baru 20 tahun. Keputusan ini membawanya ke puncak kesuksesan, menjadi pemain kunci di Real Sociedad dan membantu klub tersebut meraih gelar Copa del Rey pada musim 2019/20. Konsistensinya dalam bermain telah membuatnya menjadi salah satu pemain utama Sociedad hingga kontraknya berlangsung hingga tahun 2026.

Setelah tinggal selama tujuh tahun di Spanyol, Le Normand akhirnya mendapat kesempatan untuk mendapatkan kewarganegaraan Spanyol, sebuah keputusan yang diambilnya dengan penuh pertimbangan. “Lebih mudah memutuskannya ketimbang yang saya pikirkan,” ungkap Le Normand. “Saya dan keluarga berdarah Prancis, tetapi Spanyol telah memberi saya tempat untuk berkembang sebagai pemain profesional. Saya merasa berutang besar kepada negara ini.”

Kini, Le Normand bersiap untuk memainkan final Euro pertamanya bersama Spanyol. Meskipun absen di semifinal karena akumulasi kartu, ia telah diizinkan untuk berlaga di laga puncak. Diperkirakan bahwa pemain berusia 28 tahun itu akan berduet dengan Aymeric Laporte, menciptakan lini belakang yang kuat dan stabil untuk timnas Spanyol di ajang Euro 2024. Kehadiran mereka sebagai pemain naturalisasi asal Prancis telah menarik perhatian banyak penggemar sepak bola di Spanyol, membawa nuansa internasionalisme yang segar dalam kompetisi tingkat Eropa ini.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *