Los Blancos tidak pernah menyerah! Jude Bellingham & Brahim Diaz Pastikan Sang ‘Raja Eropa’ Kembali ke Liga Champions

Man city vs Real Madrid

Strategibola Pemain Inggris dan lulusan akademi City Jude Bellingham mencetak gol di menit-menit akhir saat Madrid melakukan comeback luar biasa di Eropa.

Jude Bellingham menjaga ketat area pertahanan pada menit-menit akhir dan turut berperan dalam kemenangan Real Madrid. Ia memberikan assist untuk gol Kylian Mbappe dan Brahim Diaz, membantu Real Madrid bangkit dari ketertinggalan. Timnya akhirnya mengalahkan Manchester City 3-2 dalam leg pertama play-off Liga Champions. Gelandang asal Inggris itu lalu mencetak gol penentu pada menit ke-93, menyempurnakan comeback yang sudah diprediksi banyak orang.

Jude Bellingham

Jude Bellingham

Los Blancos seharusnya unggul dalam sepuluh menit pertama ketika Mbappe mengoper bola ke Ferland Mendy di depan gawang. Namun, bek kiri itu gagal memanfaatkan peluang dan menembak dari jarak dekat.

Tak lama kemudian, Erling Haaland mengirim umpan silang melewati Josko Gvardiol ke sudut jauh gawang, membawa City unggul 1-0. Menjelang akhir babak pertama, Mbappe mendapat peluang emas, tetapi tembakannya melambung di atas mistar meskipun memiliki banyak ruang di kotak penalti.

Bellingham mendapat peluang bagus di awal babak kedua dengan sundulan hasil pergerakan Vinicius Jr. Tak lama setelah itu, Mbappe menyamakan kedudukan lewat tendangan melengkung ke sudut jauh setelah menerima umpan silang dari Dani Ceballos.

Bellingham seharusnya bisa membawa timnya unggul 2-1 tak lama kemudian, tetapi Ederson berhasil menggagalkan eksekusi penaltinya.

Peluang terjadi setelah menit ke-80, ketika Ceballos melanggar Phil Foden di kotak penalti dan Haaland di kotak penalti. Namun, yang lebih mengejutkan adalah fakta bahwa Brahim menyamakan kedudukan setelah kesalahan Ederson sebelum Bellingham melepaskan tembakan lemah Vinicius untuk memastikan kemenangan di waktu tambahan.

GOAL menilai penggemar Real Madrid dari Etihad…

Kylian Mbappe

Pengacara itu juga menuduhnya bukan seorang pembela yang baik. Mereka menandai garis khatulistiwa, meskipun rodanya hilang. Dua tujuan lainnya juga.

Ini tentang kisah cedera lini belakang yang berdampak di mana-mana. Madrid terkadang buruk, terkadang hebat, dan mematikan saat dibutuhkan. Liga Champions berlanjut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *