Shin Tae-yong Kembali ke Indonesia, Tapi Kali Ini Jadi Lawan Garuda Muda

Shin Tae-yong Kembali ke Indonesia, Tapi Kali Ini Jadi Lawan Garuda Muda

Strategibola – Publik sepak bola Indonesia akan kembali disapa sosok yang pernah jadi idola di pinggir lapangan: Shin Tae-yong.
Pelatih asal Korea Selatan yang sukses membawa Timnas Indonesia berprestasi pada periode 2020–2024 ini, akan datang lagi ke Tanah Air.
Bedanya, kali ini ia tidak memimpin Garuda Muda—melainkan justru menjadi lawannya.

Datang Sebagai Pelatih Korea Selatan U-23

Shin Tae-yong akan memimpin Timnas Korea Selatan U-23 di ajang Kualifikasi Piala Asia U-23 2026. Menariknya, turnamen ini akan digelar di Sidoarjo pada 3–9 September 2025.
Korea Selatan tergabung di Grup J bersama tuan rumah Indonesia U-23, Laos U-23, dan Makau U-23.

Artinya, Shin akan bertatap muka langsung dengan para mantan anak asuhnya—di hadapan publik sepak bola Indonesia yang dulu ia bimbing.

Tugas Langsung dari Presiden KFA

Shin mengungkap bahwa penunjukan ini datang langsung dari Presiden Federasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA), Chung Mong-gyu.

“Saya mungkin akan pergi ke sana sebagai manajer umum Korea Selatan U-23. Saya diberitahu oleh presiden untuk pergi sebagai manajer umum,” kata Shin di kanal YouTube JekPot.

Pelatih berusia 54 tahun itu dijadwalkan tiba di Indonesia sekitar 27–28 Agustus 2025, untuk mempersiapkan tim sebelum laga perdana.

Reuni Penuh Gengsi

Bagi publik Indonesia, melihat Shin duduk di bench tim lawan tentu menjadi pemandangan tak biasa. Selama empat tahun (2020–2024), ia membangun fondasi permainan Timnas Indonesia dan membawa banyak pencapaian membanggakan.
Kini, di ajang ini, dia justru akan berusaha mengalahkan Garuda Muda demi tiket ke putaran final Piala Asia U-23 2026.

Agenda Padat di Korea Selatan

Selain memimpin tim U-23, Shin Tae-yong juga tengah sibuk dengan banyak peran di negaranya:

  • Pelatih Ulsan HD, klub yang berhasil meraih hattrick juara Liga Korea Selatan.

  • Wakil Presiden KFA (Korea Football Association).

  • General Manager Seongnam FC.

Meski begitu, misi di Sidoarjo nanti akan menjadi salah satu momen spesial dalam kariernya—sekaligus ujian emosional melawan mantan tim yang pernah ia besut.

Comments are closed.