Strategibola.com – Ronny Pasla meninggal dunia, meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan pencinta sepak bola Indonesia. Mantan penjaga gawang Timnas Indonesia itu wafat di Jakarta pada Senin (24/11/2025) dini hari WIB. Jenazah Ronny disemayamkan di Gereja Evangelis Jakarta Pusat sebelum dimakamkan di Pemakaman Pondok Kelapa pada Selasa (25/11/2025).
Lahir di Medan, Sumatera Utara, pada 15 April 1947, Ronny Pasla dikenal sebagai salah satu kiper terbaik yang pernah dimiliki Indonesia. Di masa keemasannya pada akhir 1960-an hingga 1970-an, namanya identik dengan sosok penjaga gawang yang tenang, berani, dan punya refleks tajam di bawah mistar.
Jejak Karier Ronny Pasla di Timnas Indonesia
Sebagai kiper utama Timnas Indonesia, Ronny Pasla tampil dalam berbagai turnamen internasional dan ikut mengantarkan Garuda meraih sejumlah gelar bergengsi. Ia tercatat ambil bagian dalam keberhasilan Indonesia menjuarai Aga Khan Gold Cup 1967 dan Turnamen Merdeka 1969.
Selain itu, Ronny juga menjadi bagian skuad yang tampil di Pesta Sukan Cup Singapura 1972, King’s Cup 1968, hingga Jakarta Anniversary Tournament 1972. Pada masa itu, Timnas Indonesia kerap disegani di kawasan Asia, dan nama Ronny termasuk di jajaran pemain kunci yang menopang prestasi tim.
Permainannya yang konsisten membuat posisi kiper Timnas terasa aman. Di era ketika perlindungan terhadap penjaga gawang belum sekuat sekarang, Ronny tetap berani keluar dari sarang untuk memotong bola, menghalau crossing, dan menghadang peluang lawan di depan gawang.
Momen Bersejarah: Gagalkan Penalti Pele
Salah satu momen paling ikonik dalam karier Ronny Pasla terjadi pada laga persahabatan Timnas Indonesia kontra Santos FC pada 1972. Saat itu, Santos datang ke Indonesia membawa bintang dunia, Pele.
Meski Indonesia kalah 1-2, publik Tanah Air tidak melupakan aksi heroik Ronny yang berhasil menggagalkan tendangan penalti sang legenda Brasil tersebut. Selain penalti itu, Ronny juga mencatat sejumlah penyelamatan krusial yang membuat skor tidak semakin melebar.
Momen itu menjadi bagian penting dalam sejarah sepak bola Indonesia. Bagi banyak orang, keberhasilan kiper Timnas Indonesia menahan penalti salah satu pemain terbaik sepanjang masa adalah kebanggaan tersendiri dan sering diceritakan kembali sebagai kisah klasik di dunia sepak bola nasional.
Karier Klub: Dari PSMS Medan hingga Persija Jakarta
Di level klub, Ronny Pasla pernah memperkuat beberapa tim besar Indonesia. Ia membela PSMS Medan, klub kebanggaaan Sumatera Utara yang dikenal sebagai salah satu kekuatan utama sepak bola nasional pada era Perserikatan.
Setelah itu, Ronny juga tercatat bermain untuk Persija Jakarta. Bersama klub ibu kota, ia melanjutkan reputasinya sebagai kiper berpengalaman yang menjadi tumpuan di lini belakang. Perjalanannya di dua klub besar tersebut makin mengukuhkan statusnya sebagai salah satu penjaga gawang top di masanya.
Warisan Seorang Legenda
Kepergian Ronny Pasla bukan hanya kehilangan bagi keluarga dan kerabat dekat, tetapi juga bagi sepak bola Indonesia secara keseluruhan. Ia adalah representasi generasi pemain yang berjuang di masa fasilitas belum semewah sekarang, namun tetap mampu mengukir prestasi dan menghadirkan kebanggaan untuk Merah Putih.
Warisan yang ia tinggalkan tidak hanya berupa trofi dan catatan pertandingan, tetapi juga inspirasi bagi kiper-kiper muda Indonesia: bahwa dengan kerja keras, keberanian, dan rasa cinta pada tim nasional, seorang penjaga gawang bisa menorehkan cerita yang diingat lintas generasi.
Di tengah duka, publik sepak bola Indonesia akan terus mengenang Ronny Pasla sebagai kiper legendaris yang pernah berdiri di bawah mistar Garuda dan menuliskan namanya dalam sejarah.
