Barcelona Singkirkan Guadalajara Takluk 0-2, Christensen dan Rashford Jadi Pahlawan

Barcelona Guadalajara

Strategibola.com– Barcelona memastikan langkah mereka ke babak 16 besar Copa del Rey setelah meraih kemenangan 2-0 atas Guadalajara pada babak 32 besar. Pertandingan yang digelar di Estadio Pedro Escartin, Rabu (17/12/2025) dini hari WIB, berlangsung ketat dan menuntut kesabaran tinggi dari skuad asuhan Hansi Flick.

Meski unggul kualitas dan penguasaan bola, Barcelona harus bekerja keras untuk membongkar pertahanan disiplin Guadalajara. Tuan rumah tampil solid sepanjang laga, terutama di babak pertama, sebelum akhirnya Blaugrana menemukan celah di paruh kedua pertandingan.

Babak Pertama: Dominasi Tanpa Gol

Sejak menit awal, Barcelona langsung mengambil inisiatif permainan. Garis pertahanan tinggi dan penguasaan bola menjadi ciri khas permainan Blaugrana. Guadalajara lebih banyak bertahan di area sendiri, mencoba meredam aliran serangan tamu.

Peluang pertama Barcelona datang cukup cepat. Pada menit keenam, Garcia mencoba peruntungan lewat tembakan berani dari area tengah lapangan. Kiper Guadalajara, Dani Vicente, sempat kesulitan mengamankan bola dan nyaris melakukan kesalahan di garis gawang. Namun, situasi tersebut berhasil diselamatkan tepat waktu.

Serangan Barcelona terus mengalir, terutama melalui sisi kiri yang diisi oleh Fermin Lopez. Umpan silang yang ia lepaskan sempat mengarah ke Marcus Rashford, tetapi lini belakang Guadalajara sigap melakukan sapuan penting.

Menjelang akhir babak pertama, Barcelona kembali mengancam. Tembakan jarak jauh Fermin hanya tipis melenceng dari sasaran, sementara peluang yang didapat Lamine Yamal belum berbuah gol karena penyelesaiannya kurang maksimal. Skor kacamata pun bertahan hingga turun minum.

Babak Kedua: Intensitas Meningkat, Gol Tercipta

Barcelona melakukan penyesuaian setelah jeda. Tempo permainan meningkat, aliran bola lebih cepat, dan tekanan ke pertahanan Guadalajara semakin intens. Rashford menjadi sosok yang paling aktif mengancam gawang lawan.

Peluang emas pertama di babak kedua datang saat Rashford lolos dari jebakan offside dan berhadapan langsung dengan Vicente. Namun, kiper Guadalajara kembali menunjukkan refleks luar biasa dengan menutup ruang tembak dan menggagalkan peluang tersebut.

Tak berselang lama, Rashford kembali memperoleh kesempatan setelah menerima umpan silang Garcia di tiang jauh. Lagi-lagi Vicente tampil gemilang dengan penyelamatan menggunakan kaki, menjaga harapan timnya tetap hidup.

Kebuntuan akhirnya pecah pada menit ke-76. Andreas Christensen mencatatkan namanya di papan skor setelah memanfaatkan situasi bola mati. Sentuhannya, yang sempat mengenai pemain lawan, membuat arah bola sulit diantisipasi kiper dan berujung gol pembuka Barcelona.

Rashford Menutup Laga

Guadalajara mencoba keluar menyerang di sisa waktu pertandingan, namun celah di lini belakang justru dimanfaatkan Barcelona. Pada menit ke-90, Marcus Rashford memastikan kemenangan Blaugrana. Penyerang asal Inggris itu sukses melewati kiper dan melepaskan tembakan terarah ke gawang kosong, menutup laga dengan skor 2-0.

Gol tersebut menjadi penegasan peran penting Rashford dalam skema permainan Hansi Flick, terutama dalam laga-laga krusial.

Langkah Barcelona Berlanjut

Kemenangan ini memastikan Barcelona melangkah ke babak 16 besar Copa del Rey dengan penuh kepercayaan diri. Sementara itu, perjalanan Guadalajara harus terhenti di babak 32 besar, meski mereka layak mendapat apresiasi atas perlawanan disiplin yang ditunjukkan sepanjang laga.

Hansi Flick menilai kemenangan ini sebagai hasil kerja kolektif tim. Kesabaran, kontrol permainan, dan efektivitas di momen penting menjadi kunci sukses Barcelona dalam laga tersebut.

Susunan Pemain

Guadalajara (4-4-2):
Dani Vicente; Julio Martinez, Jorge Casado, Ablanque, Cera; Agus Moreno, Samu Mayo, Pablo Rojo, Manu Ramirez; Borja Diaz, Canizo.
Pelatih: Pere Marti

Barcelona (4-2-3-1):
Marc-Andre ter Stegen; Jofre Torrents, Andreas Christensen, Eric Garcia, Marc Casado; Frenkie de Jong, Marc Bernal; Roony Bardghji, Fermin Lopez, Lamine Yamal; Marcus Rashford.
Pelatih: Hansi Flick

Comments are closed.