strategibola – Dalam pertandingan pekan ke-30 EPL 2024/2025, Manchester United harus menelan kekalahan menyakitkan dari tuan rumah Nottingham Forest dengan skor tipis 1-0. Gol semata wayang yang dicetak oleh Anthony Elanga pada babak pertama menjadi mimpi buruk bagi Manchester United.
Namun yang lebih panas datang usai laga. Legenda Manshester, Rio Ferdinand, melayangkan kritik pedas kepada tiga pemain Manchester United: Patrick Dorgu, Alejandro Garnacho, dan Noussair Mazraoui. Ia menyebut mereka bertiga sebagai penyebab utama gol Elanga.
Blunder Dorgu: Terlalu Maju, Lupa Tugas Bertahan
Ferdinand menyoroti posisi Dorgu yang dinilainya terlalu agresif maju ke depan. Padahal, Elanga dikenal punya kecepatan tinggi yang bisa mematikan lewat serangan balik.
“Dorgu tidak seharusnya maju sejauh itu. Dia harusnya tahu Elanga cepat dan tetap berada di posisi untuk menghentikannya,” ujar Ferdinand kepada TNT Sports.
Akibat kelengahan ini, Elanga leluasa menusuk ke jantung pertahanan MU dan mencetak gol.
Garnacho Takut Ambil Risiko, Gagal Lakukan Professional Foul
Kritik juga diarahkan pada Garnacho. Meski bukan pemain bertahan utama, Ferdinand menilai sang winger harusnya berani mengambil keputusan penting di momen krusial.
“Dia harusnya menjatuhkan Elanga. Kadang, foul profesional diperlukan untuk menghindari gol,” tegas Ferdinand.
Kehilangan bola di momen seperti itu seharusnya disertai dengan tindakan cepat. Tapi Garnacho terlihat ragu, dan akhirnya terlambat.
Mazraoui Tak Sigap, Biarkan Elanga Menyusup Bebas
Satu lagi pemain yang tak luput dari kritik adalah Mazraoui. Bek kanan ini dianggap lambat dalam merespons dan menutup ruang gerak Elanga di kotak penalti.
“Mazraoui harusnya lebih cepat dalam membaca situasi. Ia terlalu pasif dan membiarkan Elanga bebas di area berbahaya,” lanjut Ferdinand dengan nada kecewa.
Keterlambatan mengambil keputusan membuat Elanga punya cukup ruang dan waktu untuk menuntaskan peluang.
Ketidaksiapan Bertahan Jadi Bom Waktu
Dengan nada emosional, Ferdinand menyampaikan bahwa kekalahan ini adalah akibat dari kelalaian individu, bukan semata-mata karena permainan tim lawan yang luar biasa. Ia berharap para pemain muda ini belajar dari kesalahan mereka dan memperbaiki kinerja di laga-laga selanjutnya.
Setan Merah kini harus kembali membenahi pertahanan jika tak ingin terus kehilangan poin krusial di sisa musim.
Jangan lewatkan berita terbaru seputar sepak bola! Kunjungi Google News Strategibola untuk update terkini dan terpercaya!