Strategibola.com – Manajer Manchester united Erik Ten Hag sedang mempersiapkan final FA Cup tanpa mengetahui apakah laporan bahwa dia akan dipecat, apapun hasilnya, adalah benar.
Rumor mengenai masa depan Ten Hag semakin intensif pada jumat pagi sebelum The Guardian melaporkan pemain asal belanda itu akan kehilangan pekerjaannya setelah kejadian tersebut, apapun hasil pertemuan Wembley dengan Manchester City pada Sabtu (15.00 WIB).
United menolak mengomentari berita tersebut.
Klub bersikukuh bahwa fokus mereka murni pada pertemuan final piala kedua berturut-turut dengan tim asuhan Pep Guardiola dan berusaha mengakhiri musim yang berliku-liku dengan baik.
Ditekankan bahwa mereka tetap berkomitmen untuk melakukan tinjauan akhir musim, setelah itu keputusan mengenai masa depan Ten Hag akan dibuat.
BBC Sports mengetahui belum ada kontak dengan Ten Hag atau perwakilannya dari United.
Hal ini mengingatkan kita pada delapan tahun yang lalu, ketika rekan Ten Hag dari Belanda, Louis van Gaal, mengetahui bahwa ia akan dipecat ketika kemenangan final tahun 2016 atas Crystal Palace berakhir.
Van Gaal diberitahu tentang keputusan tersebut oleh petinggi United 24 jam kemudian.
United melaju ke final FA Cup dengan City mengetahui kekalahan berarti tidak ada kompetisi Eropa musim depan untuk kedua kalinya sejak 1981-82, tidak termasuk periode lima tahun ketika semua klub Inggris dilarang bermain.
Mereka finish kedelapan di Liga Premier, satu tingkat di bawah David Moyes musim 2013-14, dan terendah sejak 1989-90.
Pengganti yang diusulkan adalah Thomas Tuchel, Gareth Southgate, Mauricio Pochettino, Kieran McKenna, Thomas Frank dan lainnya.
Dalam bagian konferensi pers pra-pertandingan pada hari Kamis, yang isinya diembargo hingga jumat malam. Ten hag ditanya apakah pembicaraan dengan kelompok kepemilikan baru klub direncanankan minggu depan.
“Tidak, Kami sudah melakukannya dan pada hari Minggu saya akan pergi berlibur,” ujarnya. “Saya pikir saya pantas mendapatkannya.”
Ketika dia ditanya apakah dia telah diberikan jaminan tentang masa depannya bersama klub, dimana kontraknya masih tersisa satu tahun, Ten Hag menjawab : “Tidak perlu. Kami akan pergi untuk musim depan.”
Schmeichel akan Terkejut Jika Ten Hag tetap Bertahan
Mantan kiper Manchester United Peter Schmichel yakin Ineos Grup miki Sir Jim Ratcliffe, yang membeli 27,7% saham klub tersebut pada bulan Februari, akan berpisah dengan Ten Hag saat mereka melaksanakan “Proyek” mereka.
Ineos mengambil kendali operasi sepak bola setelah menjadi pemilik minoritas dan mantan eksekutif Manchester City Omar Berrada akan bergabung dengan United sebagai kepala eksekutif di musim panas, sementara Jason Wilson telah bergabung sebagai direktur teknis.
United juga sedang mencari direktur olahraga dan Ashworh, yang diberi cuti berkeun oleh Newcastle united setelah memberi tahu mereka bahwa dia ingin bergabung dengan Setan Merah.
“Kami telah membicarakan posisi Erik sejak lama,” kata Schmichel kepada BBC Radio 5 Live.
“Kami telah melihat semua orang di puncak Manchester United telah meninggalkan klub dan orang orang baru datang.
“Sejujurnya, saya akan sangat terkejut jika dia menjadi manajer tahun depan. Karena, cara mereka menjalani beberapa bulan pertama sebagai pelatih, menunjukan awal yang benar benar baru dan bersih dan itu menjadi proyek mereka.”
Schmichel menambahkan: “Saya benci fakta bahwa Manchester United telah menjadi klub yang hanya mempertahankan seorang manajer untuk waktu yang singkat dan ketika segala sesuatunya tidak berjalan ke arah yang benar, Anda akan memecatnya.
“Sejak masa Alex Ferguson, hal ini benar benar terkikis tanpa adanya kepemimpinan dari atas dan hal ini dibiarkan begitu saja.
“Sejujurnya saya tidak tahu apa proyeknya.”
