Strategibola – Mohamed Salah, ikon sepak bola Mesir sekaligus jantung serangan Liverpool, resmi memperpanjang masa baktinya di Anfield selama dua tahun ke depan. Kabar ini disambut dengan suka cita oleh para penggemar The Reds, yang memang tak bisa membayangkan lini serang Liverpool tanpa kehadiran sang bintang.
Salah bukan hanya simbol produktivitas, tetapi juga representasi kerja keras, dedikasi, dan semangat juang. Meski kariernya sempat tersendat di Chelsea, ia menjelma jadi salah satu pemain terbaik dunia sejak bergabung dengan Liverpool pada 2017. Dengan kontrak barunya ini, Salah membuka peluang untuk mencetak lebih banyak rekor dan mempersembahkan prestasi bagi klub yang sangat dicintainya.
Salah, Bukan Sekadar Pencetak Gol
Sejak mengenakan seragam merah Liverpool, Mohamed Salah telah mengubah wajah lini depan The Reds. Ia bukan cuma rajin mencetak gol, tapi juga lihai menciptakan peluang untuk rekan setim. Perpaduan kecepatan, insting tajam, dan visi permainan membuatnya menjadi momok menakutkan bagi barisan pertahanan lawan.
Tak heran jika kehadirannya selalu dinanti setiap kali Liverpool bermain. Dalam 394 laga bersama klub, Salah telah mencetak 243 gol dan memberikan 109 assist—angka yang mencerminkan kontribusinya secara menyeluruh, bukan hanya sebagai finisher, tapi juga kreator.
Koleksi Trofi dan Rekor yang Mengilap
Tak lengkap bicara tentang Salah tanpa menyebut lemari trofi yang ia bantu isi di Anfield. Bersama Liverpool, Salah telah memenangkan hampir semua gelar penting: Premier League, Liga Champions, Piala FA, Piala Liga Inggris, dan Piala Dunia Antarklub.
Selain gelar kolektif, pencapaian individunya juga luar biasa. Salah kini berada di posisi ketiga dalam daftar pencetak gol terbanyak sepanjang masa Liverpool—di bawah dua legenda, Ian Rush dan Roger Hunt. Tapi dengan kontrak baru ini, bukan tidak mungkin ia akan menyalip keduanya dan menorehkan namanya di puncak sejarah klub.
Ambisi Baru: Pecahkan Lebih Banyak Rekor
Salah sepertinya belum puas. Meski sudah memiliki statistik yang mengesankan, ambisinya untuk menembus rekor-rekor lain tetap menyala.
Saat ini, ia hanya butuh 43 gol lagi untuk menyalip Roger Hunt dan menjadi pencetak gol terbanyak kedua sepanjang sejarah Liverpool. Di Premier League, ia pun sedang memburu rekor legenda-legenda seperti Andrew Cole dan bahkan Thierry Henry.
Dengan 184 gol di Premier League, Salah sejajar dengan Sergio Agüero dan hanya terpaut tiga gol dari Cole (187). Melihat performanya yang konsisten, mengejar posisi lebih tinggi di daftar top skor sepanjang masa bukan hal yang mustahil.
Bukan Hanya Gol, Tapi Pengaruh
Yang membuat Salah begitu berharga bukan hanya karena dia rajin menjebol gawang lawan. Ia juga pemimpin sejati di lapangan. Ketika tim sedang kesulitan, Salah sering menjadi pemain yang tampil menonjol, memecah kebuntuan, dan mengangkat moral tim.
Selain itu, ia juga dikenal sangat profesional di luar lapangan. Sosok rendah hati, jauh dari kontroversi, dan menjadi panutan banyak pemain muda. Tak heran, banyak pihak menyebutnya sebagai “Raja Mesir” yang sebenarnya bukan hanya untuk negaranya, tapi juga bagi Liverpool.
Peran Sentral di Era Arne Slot
Dengan kehadiran pelatih baru, Arne Slot, Liverpool sedang memulai babak baru. Salah akan menjadi salah satu pilar penting dalam membangun era ini. Pengalaman dan kualitasnya akan sangat dibutuhkan, baik di kompetisi domestik maupun Eropa.
Kontrak barunya bukan sekadar soal perpanjangan masa kerja, tapi juga penegasan bahwa Salah tetap jadi poros utama dalam proyek jangka panjang The Reds.
Kesimpulan: Legenda yang Masih Melaju
Bukan hal berlebihan jika menyebut Mohamed Salah sebagai salah satu legenda hidup Liverpool. Tapi, perjalanan kariernya masih jauh dari kata selesai. Dengan semangat dan performa yang belum menurun, Salah masih punya banyak cerita untuk ditulis, banyak gol untuk dicetak, dan banyak rekor yang bisa ia pecahkan.
Fans Liverpool patut berbahagia. Karena sang Raja Mesir belum angkat kaki. Dan selama ia masih mengenakan jersey merah, selalu ada harapan bahwa kejayaan akan terus datang ke Anfield.