Maverick Vinales Buka Sejarah Baru di MotoGP: Pimpin Balapan dengan Empat Motor Berbeda, Kapan Kemenangan Bersama KTM?

StrategibolaMaverick Vinales, pembalap Red Bull KTM Tech 3, kini mencetak sejarah yang mengesankan di dunia MotoGP dengan menjadi pembalap pertama yang pernah memimpin balapan menggunakan empat motor berbeda. Pencapaian luar biasa ini tercatat saat ia memimpin lima lap pada balapan utama MotoGP Qatar di Lusail pada Senin (14/4/2025) dini hari WIB. Momen ini semakin menambah daftar prestasi menarik dalam karier Vinales yang penuh warna.


Mencetak Sejarah di Qatar: Dari Posisi 6 ke Puncak Lomba

Pada balapan yang berlangsung di Sirkuit Lusail, Vinales memulai perlombaan dari posisi ke-6. Meskipun tak langsung memimpin di awal, pembalap asal Spanyol ini berhasil memanfaatkan peluang ketika Alex Marquez dan Fabio Di Giannantonio terlibat insiden pada Lap 3. Perlahan namun pasti, Vinales menyalip Marc Marquez dan Franco Morbidelli, memimpin balapan sejak lap ke-11.

Namun, meski tampil impresif, pada lap ke-16 Vinales melebar di Tikungan 6, yang membuatnya tersalip kembali oleh Marc Marquez. Meski akhirnya finis di posisi kedua, Vinales menerima penalti 16 detik akibat pelanggaran terkait batas minimum tekanan ban Michelin, yang membuatnya harus puas finis di posisi keempat. Meskipun begitu, penampilan Vinales tetap mendapat apresiasi tinggi berkat kemampuannya bersaing dengan motor KTM yang belum sepenuhnya stabil.


Vinales dan KTM: Peluang Menang di Masa Depan?

Maverick Vinales tidak hanya mencatatkan dirinya sebagai pembalap yang pernah memimpin balapan dengan empat motor berbeda, tetapi juga menunjukkan bahwa KTM memiliki potensi besar untuk meraih kemenangan bersama pembalap berbakat ini. Sebelumnya, Vinales telah meraih kemenangan bersama Suzuki, Yamaha, dan Aprilia. Sekarang, ia sedang berusaha menambah koleksi prestasinya bersama KTM, sebuah langkah yang bisa membawa sejarah baru bagi MotoGP.

Jika Vinales berhasil meraih kemenangan bersama KTM, ia akan menjadi pembalap pertama dalam sejarah GP500/MotoGP yang mampu meraih kemenangan dengan empat pabrikan berbeda—suatu pencapaian yang sangat langka dan bersejarah.


Prestasi Vinales: Menang dengan Tiga Pabrikan Berbeda

Vinales bukanlah pembalap biasa. Ia telah mencatatkan dirinya sebagai pembalap kelima yang pernah memimpin balapan dengan empat motor berbeda, bergabung dengan klub elit pembalap MotoGP. Sebelumnya, pembalap-pembalap legendaris seperti Mike Hailwood, Eddie Lawson, Randy Mamola, dan Loris Capirossi juga tercatat pernah menang dengan lebih dari satu pabrikan. Berikut adalah daftar pembalap yang pernah meraih kemenangan dengan tiga pabrikan berbeda:

  • Mike Hailwood: 38 kemenangan (29 dengan MV Agusta, 8 dengan Honda, 1 dengan Norton)

  • Eddie Lawson: 31 kemenangan (26 dengan Yamaha, 4 dengan Honda, 1 dengan Cagiva)

  • Randy Mamola: 13 kemenangan (5 dengan Suzuki, 4 dengan Honda, 4 dengan Yamaha)

  • Maverick Vinales: 10 kemenangan (8 dengan Yamaha, 1 dengan Suzuki, 1 dengan Aprilia)

  • Loris Capirossi: 9 kemenangan (1 dengan Yamaha, 1 dengan Honda, 7 dengan Ducati)


Potensi Pembalap Lain untuk Menyamai Rekor Vinales

Pada MotoGP 2025, dua pembalap yang berpotensi menyamai prestasi Vinales adalah Jack Miller dan Alex Rins. Miller, yang sebelumnya mencatatkan 4 kemenangan bersama Honda dan Ducati, kini membela Yamaha melalui Prima Pramac Racing. Sementara itu, Rins, dengan 6 kemenangan—5 bersama Suzuki dan 1 bersama Honda—dianggap sebagai salah satu pembalap yang memiliki potensi besar untuk meraih kemenangan pertama bersama Yamaha.


Vinales, Sejarah Menanti

Dengan segala pencapaian dan bakat yang dimilikinya, Maverick Vinales kini sedang dalam perjalanan untuk menjadi pembalap pertama yang meraih kemenangan Grand Prix dengan empat pabrikan berbeda. Pertanyaan besar yang kini menggantung adalah, kapan ia akan menggapai kemenangan pertama bersama KTM?

Dengan segala kemampuannya dan dukungan dari KTM, masa depan Vinales di MotoGP masih sangat cerah. Hanya waktu yang akan menjawab, apakah ia akan mencatatkan namanya dalam sejarah sebagai pembalap yang memecahkan rekor luar biasa ini.

Comments are closed.