strategibola-Dewa United baru saja menerima kekalahan telak dari Borneo FC dalam laga yang berlangsung sengit di Liga 1 Indonesia. Meskipun hasil pertandingan tidak sesuai harapan, pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink, tetap mengingatkan bahwa tujuan utama tim bukanlah untuk menjadi juara Liga 1. Lantas, apa yang sebenarnya diinginkan oleh pelatih asal Belanda ini?
Riekerink menegaskan bahwa meskipun mereka berambisi untuk tampil sebaik mungkin, menjadi juara Liga 1 bukanlah target yang realistis saat ini. Baginya, tujuan Dewa United lebih fokus pada pengembangan tim dan pembenahan aspek-aspek yang masih perlu diperbaiki. “Kami ingin mengembangkan tim ini lebih baik lagi dan menciptakan budaya yang kuat. Fokus kami adalah bermain dengan kualitas yang konsisten dan berusaha mencapai posisi terbaik,” ujarnya setelah pertandingan melawan Borneo FC.
Kekalahan terhadap Borneo FC memang cukup mengecewakan bagi Dewa United, namun Riekerink tetap optimistis. Ia menekankan bahwa dalam dunia sepak bola, hasil seperti ini adalah bagian dari perjalanan. Setiap tim pasti akan mengalami pasang surut, dan itulah yang terjadi pada Dewa United kali ini. “Kami perlu belajar dari setiap kekalahan dan memperbaiki diri. Itu adalah bagian dari proses menuju tim yang lebih matang,” tambahnya.
Meski bukan menjadi juara, Dewa United tetap bertekad untuk terus meningkatkan performa mereka. Riekerink percaya bahwa dengan latihan keras dan komitmen dari seluruh pemain, mereka bisa mencapai tujuan jangka panjang yang lebih besar. “Kami tidak hanya berfokus pada hasil akhir, tetapi juga pada proses yang ada. Kami ingin Dewa United menjadi tim yang dikenal dengan gaya permainan yang baik, kedisiplinan, dan kerja keras,” jelasnya.
Dengan fokus pada pengembangan tim dan bukan hanya meraih gelar, Dewa United kini berusaha untuk menjadikan setiap pertandingan sebagai langkah untuk memperbaiki kualitas permainan mereka. Dalam dunia sepak bola yang penuh dengan tantangan ini, bukan hal yang mudah untuk selalu berada di puncak, tetapi dengan pendekatan yang tepat, siapa tahu di masa depan mereka bisa menjadi pesaing serius di Liga 1.
Di sisi lain, para pemain Dewa United juga menyadari pentingnya setiap pertandingan sebagai kesempatan untuk belajar dan berkembang. Mereka percaya bahwa kekalahan dari Borneo FC bukanlah akhir dari segalanya, melainkan titik awal untuk memperbaiki segala aspek yang masih kurang. Tim ini memiliki potensi besar dan dengan arahan dari pelatih seperti Riekerink, mereka bertekad untuk menjadi tim yang lebih solid di masa depan.
Jadi, meskipun Dewa United belum meraih juara Liga 1, perjalanan mereka tetap menarik untuk diikuti. Mereka bukan hanya sekedar tim yang berjuang di lapangan, tetapi juga tim yang berkomitmen untuk berkembang. Saksikan terus perjalanan Dewa United di Liga 1, karena masa depan mereka sangat menjanjikan!