Real Madrid Bakal Jual Vinicius Junior di Musim Depan, Ini Alasannya!

real madrid jual vinicus junior musim depan

Strategibola.com – Kabar mengejutkan datang dari ibukota Spanyol. Real Madrid dilaporkan tengah mempertimbangkan untuk melepas salah satu bintang utamanya, Vinicius Junior, pada bursa transfer musim panas 2025 mendatang. Keputusan ini tentu mengejutkan banyak pihak, mengingat peran penting sang pemain dalam beberapa musim terakhir di lini serang Los Blancos.

Namun, seperti yang sering terjadi dalam dunia sepak bola modern, keputusan besar seperti ini tak lepas dari berbagai pertimbangan—baik teknis, finansial, maupun strategis.


Vinicius Junior: Aset Besar yang Terancam Dilepas

Sejak direkrut dari Flamengo pada 2018, Vinicius Junior telah berkembang menjadi salah satu winger terbaik dunia. Kecepatannya, kemampuan menggiring bola, dan naluri mencetak gol membuatnya menjadi ancaman nyata di sisi kiri serangan Madrid.

Dalam beberapa musim terakhir, pemain asal Brasil ini menjadi pilar utama dalam formasi Carlo Ancelotti, bahkan setelah perubahan ke pelatih baru. Ia tampil konsisten baik di La Liga maupun Liga Champions. Namun, musim panas 2025 bisa menjadi titik balik dalam kariernya di Spanyol.


Alasan Real Madrid Pertimbangkan Menjual Vinicius

kylian mbappe ingin vinivus hengkang dari real madrid

Kylian Mbappe dalam laga leg pertama perempat final Liga Champions melawan Arsenal, Rabu (9/4/2025) dini hari WIB. (c) AP Photo/Frank Augstein

1. Kedatangan Kylian Mbappe dan Arda Guler

Madrid sedang melakukan peremajaan skuad dengan fokus pada talenta muda dan bintang global. Kedatangan Kylian Mbappe, ditambah penampilan impresif Arda Guler, membuat manajemen klub berpikir ulang tentang keseimbangan komposisi di lini depan.

Jika Mbappe ditempatkan di posisi sayap kiri—posisi utama Vinicius—akan terjadi tumpang tindih taktik. Rotasi mungkin bisa menjadi solusi, tetapi tidak untuk pemain sekelas Vinicius yang terbiasa sebagai starter.

2. Pertimbangan Finansial

Vinicius termasuk dalam daftar pemain dengan gaji tertinggi di Real Madrid. Dengan proyek pembangunan ulang Santiago Bernabeu yang menelan biaya besar, serta rencana akuisisi pemain top lainnya, menjual Vinicius bisa memberi suntikan dana segar.

Dikabarkan, beberapa klub Premier League siap mengajukan tawaran di atas €120 juta untuk Vinicius. Jumlah itu tentu menggiurkan bagi manajemen Madrid, apalagi jika digunakan untuk mendanai pembelian target lain seperti Alphonso Davies atau Florian Wirtz.

3. Ketegangan di Internal

Meskipun Vinicius tidak menunjukkan sikap negatif, beberapa laporan menyebut adanya ketegangan ringan antara sang pemain dengan beberapa petinggi klub. Negosiasi kontrak baru yang berjalan alot, serta permintaan kenaikan gaji yang besar, jadi pemicu spekulasi.

Madrid memang dikenal enggan tunduk pada permintaan pemain yang dianggap melebihi batas struktur gaji klub.


Klub-Klub yang Mengincar Vinicius

Jika benar dilepas, Vinicius dipastikan tidak akan kesulitan menemukan klub baru. Beberapa klub top Eropa sudah dikaitkan dengan kemungkinan transfer ini:

  • Manchester City: Pep Guardiola dikabarkan tertarik memadukan Vinicius dengan Haaland dan Foden.

  • Liverpool: Dengan potensi perginya Salah, The Reds melihat Vinicius sebagai penerus ideal.

  • Paris Saint-Germain: Klub asal Paris bisa membalas kehilangan Mbappe dengan mendatangkan bintang Brasil itu.

  • Chelsea: Dengan proyek jangka panjang mereka, pemain sekelas Vinicius akan menjadi simbol kebangkitan.


Apa Kata Vinicius?

Selebrasi Vinicius Junior dalam laga La Liga antara Real Madrid vs Rayo Vallecano

Selebrasi Vinicius Junior dalam laga La Liga antara Real Madrid vs Rayo Vallecano, Minggu (9/3/2025). (c) AP Photo/Manu Fernandez

Hingga kini, Vinicius Junior belum memberikan pernyataan resmi terkait rumor penjualannya. Namun, beberapa kali ia menyatakan komitmen pada klub dan kecintaannya terhadap Madrid. Meski begitu, dalam dunia sepak bola profesional, loyalitas kadang berbenturan dengan dinamika bisnis dan strategi klub.

Vinicius juga dikenal ambisius dan ingin terus berkembang. Jika ia merasa tak lagi jadi pusat proyek masa depan Madrid, bukan tak mungkin ia memilih tantangan baru.


Situasi Kontrak

Vinicius masih memiliki kontrak hingga Juni 2027, dengan klausul pelepasan yang mencapai angka fantastis. Namun, jika Madrid memutuskan untuk menjual dan sang pemain juga membuka pintu, angka tersebut bisa dinegosiasikan sesuai kondisi pasar.

Dengan usia yang masih 24 tahun dan performa yang belum menurun, Vinicius merupakan aset jangka panjang yang berharga bagi klub mana pun.


Apakah Madrid Akan Menyesal?

Kepergian pemain top selalu jadi dilema. Dalam sejarahnya, Madrid pernah melepas Cristiano Ronaldo dan Mesut Özil, dan sempat menerima kritik karena kehilangan pemain penting. Namun, Madrid juga dikenal jago membangun ulang timnya.

Jika Vinicius benar dilepas, semua mata akan tertuju pada bagaimana Madrid mengisi kekosongan itu—baik dari dalam skuad atau melalui bursa transfer.

Kabar Real Madrid akan menjual Vinicius Junior memang masih tergolong rumor, tapi semua faktor menunjukkan bahwa skenario itu sangat mungkin terjadi. Kombinasi antara proyek baru Madrid, kehadiran Mbappe, dan pertimbangan finansial bisa membuat musim panas 2025 menjadi akhir dari kisah Vinicius di Santiago Bernabeu.

Apakah ini keputusan bijak? Ataukah akan jadi penyesalan seperti saat mereka melepas pemain top sebelumnya? Waktu yang akan menjawab.

Comments are closed.